Inggris vs Jerman: Masalah Striker Ompong

Inggris dan Jerman sama-sama memiliki masalah yaitu ujung tombak mereka, Harry Kane dan Serge Gnabry sama-sama belum membukukan gol di Euro 2020 (Euro 2021).

Inggris yang sangat berharap pada produktivitas gol Harry Kane di Euro 2020 masih harus bersabar sejauh ini. Harry Kane yang sangat produktif di level klub tidak bisa berbuat banyak di Euro 2020 (Euro 2021).

Dari tiga pertandingan yang dimainkan, Harry Kane selalu dipercaya oleh Gareth Southgate sebagai pemain inti. Namun dari tiga pertandingan tersebut, Harry Kane sama sekali belum mampu mencetak gol.

Harry Kane bahkan dua kali diganti oleh pemain lain yaitu pada laga lawan Kroasia dan Skotlandia lantaran tidak terlalu berkembang.

Dari statistik yang ada, Harry Kane hanya melepaskan lima kali percobaan tembakan, jumlah yang terbilang sangat minim untuk ukuran striker.

Hal tersebut juga berarti bahwa pasokan bola yang mengalir ke Harry Kane sejauh ini tersendat. 'The Three Lions' harus bisa mendistribusikan umpan matang lebih banyak pada Harry Kane demi memperbesar peluang striker andalan mereka tersebut mengakhiri paceklik gol.

Situasi yang sama juga dialami oleh Serge Gnabry di timnas Jerman. Gnabry yang diplot sebagai ujung tombak belum bisa mencatatkan namanya di papan skor.

Gnabry bahkan kalah bersinar dibandingkan Kai Havertz yang sudah mencatat dua gol sejauh ini.

Statistik Gnabry pun terbilang mirip Harry Kane. Ia hanya mencatat total empat percobaan tembakan dengan torehan tanpa gol dan tanpa assist.

Catatan itu juga berarti Gnabry belum mendapat kesempatan yang cukup melimpah untuk mencetak gol ke gawang lawan.

Setelah tampil buruk di babak penyisihan, duel Inggris vs Jerman di 16 besar Euro 2020 (Euro 2021) adalah kesempatan emas bagi Harry Kane dan Gnabry menghapus catatan buruk tersebut.