Sarri Sebut Cristiano Ronaldo Sulit Diatur

CNN Indonesia
Rabu, 07 Jul 2021 01:02 WIB
Maurizio Sarri sebut Cristiano Ronaldo sulit diatur. (Roslan RAHMAN / AFP)
Jakarta, CNN Indonesia --

Mantan pelatih Juventus yang kini menangani Lazio Maurizio Sarri menyebut bintang asal Portugal Cristiano Ronaldo sulit diatur.

Sarri jadi pelatih Juventus pada 2019 usai menggantikan Massimiliano Allegri. Pada musim itu Sarri mengantarkan Si Nyonya Tua meraih gelar Liga Italia.

Ronaldo sendiri mencetak 30 gol di Serie A ketika Juventus juara. Akan tetapi, Sarri mengatakan mengatur CR7 selama di Juventus tidak mudah, meskipun sang bintang memiliki beberapa catatan mengesankan.

"Cristiano Ronaldo adalah [perusahaan] multinasional dengan kepentingan pribadi yang harus sejalan dengan kepentingan tim," ujar Sarri dikutip dari Marca.

"Ini situasi yang sulit diatur dari semua sudut pandang. Saya menganggap diri saya pelatih, yang lebih baik dari manajer," ucap Sarri menambahkan.

Cristiano Ronaldo controls the ball during the Italian Cup, return-leg, semifinal soccer match between Juventus and Inter Milan, at the Turin Allianz Stadium, Italy, Tuesday, Feb. 9, 2021. (Marco Alpozzi/LaPresse via AP)" title="juventus vs inter milan (coppa italia)" />Kepentingan pribadi Cristiano Ronaldo dianggap melebihi kepentingan Juventus. (AP/Marco Alpozzi)

Sarri tidak memungkiri Ronaldo bisa memberikan sejumlah catatan mengesankan. Hanya saja, mantan pelatih Napoli itu mengindikasikan Ronaldo memiliki ambisi yang tidak sejalan dengan tim.

"Ketika seseorang mencapai level ini, mereka mewakili sesuatu yang melebihi tim, di luar batas normal," tutur Sarri.

"Dalam beberapa tahun terakhir saya sering mendengar tentang individu pemain dan hanya sedikit soal tim. Dan nilai tim tida pernah sesuai dengan jumlah nilai individu," kata Sarri melanjutkan.

Semasa di Juventus, Sarri juga dilaporkan terlibat keributan dengan Ronaldo. Eks pemain Manchester United itu pernah kesal saat ditarik keluar Sarri dari pertandingan. Selain itu, Ronaldo juga diklaim tidak puas dengan strategi Sarri.

Selama melatih Juventus pada musim 2019/2020, Sarri menorehkan 34 kemenangan dari 51 pertandingan di semua ajang dan hanya menelan 9 kekalahan.



(sry)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK