Juara kelas ringan UFC Charles Oliveira mengatakan semua petarung ingin berduel dengan Conor McGregor karena The Notorious adalah mesin uang di UFC.
Petarung asal Brasil itu mengaku bosan mendengar perdebatan soal duel UFC 264 di T-Mobile Arena, Minggu (11/7). Menurut Oliveira, apa yang terjadi di dalam maupun di luar octagon merupakan bagian tugas bagi seorang petarung.
McGregor dinyatakan kalah dari Poirier dalam UFC 264 setelah mengalami patah kaki kiri. Sebelum duel itu McGregor kerap melontarkan ejekan kepada Poirier. Hanya saja usai pertarungan petarung asal Irlandia itu banyak mendapatkan kecaman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Oliveira menyatakan dia akan selalu memperlakukan setiap petarung dengan baik, entah itu memberikan pelukan setelah pertarungan, mencium, atau mengucapkan terima kasih.
"Saya menonton UFC (264) dari awal hingga akhir. Dan cara Conor kalah, itu menyakitkan. Jika dia kalah atau Dustin kalah, itu akan menjadi sebuah pertunjukan. Tapi caranya, dengan cara seperti itu, menyakitkan," ujar Oliveira dikutip dari Low Kick MMA.
Lebih jauh Oliveira menilai McGregor layak mendapatkan apresiasi lebih. Satu alasan yang ingin ditunjukkan Oliveira adalah karena McGregor bisa mendatangkan banyak uang.
![]() |
"Conor pantas mendapatkan tepuk tangan meriah. Saya tidak suka cara dia menjual pertarungan, cara dia berbicara. Tapi sebagai seorang atlet, dia adalah pria yang sangat hebat," kata Oliveira.
"Pria itu menggerakkan jutaan orang dan menghasilkan jutaan dolar, baik menang atau kalah. Dia adalah pria yang menaruh uang di kantong banyak orang," ucap Oliveira menambahkan.
Kendati McGregor tidak lagi sehebat beberapa tahun sebelumnya, Oliveira yakin McGregor merupakan magnet di UFC.
"Semua orang ingin melawannya karena dia tahu dia akan menghasilkan uang. Sayangnya, dia kalah dengan cara seperti itu," tutur Oliveira.
"Dia berbicara tentang enam minggu untuk kembali. Saya yakin ketika dia kembali, dia akan melawan Dustin Poirier lagi. Dia memiliki rasa hormat dalam diri saya," ujar Oliveira melanjutkan.
(sry/har)