Atlet Indonesia Mulai Berlatih di Olimpiade Tokyo

Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia Rosan Perkasa Roeslani menyebut 13 atlet yang telah tiba mulai menjalani latihan di perkampungan atlet Olimpiade Tokyo 2020.

Saat ini, 13 atlet dari lima cabang olahraga, panahan, menembak, angkat besi, renang dan surfing juga telah bergabung dengan tim bulutangkis yang datang usai menjalani persiapan terakhir di Kumamoto Prefektur.

Rosan memastikan seluruh atlet dalam kondisi sehat dan terus menjalani pemantauan lewat uji tes saliva yang dilakukan setiap hari sebagai langkah mitigasi yang dilakukan TOCOG (Tokyo Organizing Committee Olympic Games) atau panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020.

"Sudah ada beberapa atlet yang latihan, yakni panahan dan angkat besi. Sisanya masih menunggu jadwal. Meskipun statusnya karantina tiga hari, yang perlu diingat ini sistem bubble sehingga TOCOG (panitia penyelenggara) mengizinkan atlet kita berlatih saat lapangan latihan kosong," ungkap Rosan di rilis resmi Komite Olimpiade Indonesia (NOC) yang diterima CNNIndonesia.com, Senin (19/7).

Pria yang merupakan calon Duta Besar RI untuk Amerika Serikat ini menjelaskan atlet-atlet Indonesia menempati satu lantai di Kawasan Desa Atlet, tepatnya di Lantai 16 Tower 5. Tim Indonesia juga membuka posko di Desa Atlet dengan tim dokter kontingen yang siaga 24 jam.

Lebih lanjut, Rosan mengatakan TOCOG menerapkan protokol kesehatan yang ketat kepada seluruh kontingen yang berpartisipasi di multievent paling bergengsi sedunia kali ini. Salah satunya menyediakan tempat khusus di ruang makan untuk kontingen yang masuk Grup I dan Grup II.

"Kami disediakan ruangan khusus di lantai dua ruang makan, tetapi itu selama tiga hari awal saja. Meja juga dipisahkan satu-satu dengan kaca dan saat ingin mengambil makanan juga disediakan sarung tangan. Jadi TOCOG memang benar-benar memastikan protokol kesehatan berjalan dengan baik," ujar Rosan.

Sesuai jadwal, rombongan ketiga kontingen Indonesia akan bertolak menuju Olimpiade Tokyo 2020 tepat di Hari Raya Idul Adha, Selasa (20/7). Mereka adalah dua atlet rowing, Mutiara Rahma Putri dan Melani Putri yang didampingi tim manajer yang diwakili Budiman Setiawan serta satu atlet angkat besi yakni Deni yang didampingi pelatih Lukman.

"Totalnya yang berangkat besok ada 19 orang. Selain tiga atlet yang didampingi pelatih dan manajer masing-masing, ada juga masseur, dokter Andika Respati, fisioterapi, tim analisa data kami dan ada juga dari tim head quarter. Mereka akan naik Japan Airlines Selasa (20/7) pukul 21.55 WIB," kata Sekjen NOC (Komite Olimpiade Indonesia), Ferry Kono kepada CNNIndonesia.com, Senin (19/7).

Sedangkan kloter terakhir kontingen yang akan berangkat hanya menyisakan dua atlet, yakni Lalu Muhammad Zohri dan Alvin Tehupeiory. Keduanya akan berangkat bersama dengan Sekjen NOC, tim CdM dan head quarter pada Sabtu (24/7).

[Gambas:Video CNN]