Lionel Messi akhirnya resmi gabung Paris Saint Germain (PSG) setelah lima hari sebelumnya meninggalkan Barcelona. Berikut kronologi La Pulga pindah ke PSG.
Setelah menghabiskan waktu liburan keluarga, Messi kembali ke Barcelona untuk membicarakan kontrak baru pada Kamis (5/8) waktu setempat.
Manajemen klub yang dipimpin Joan Laporta mengumumkan kepada Messi dan perwakilannya bahwa klub tak bisa memperpanjang kontrak sang pemain meski gajinya dipotong 50 persen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Barcelona tak bisa mendaftarkan Messi di La Liga karena tidak dapat memenuhi regulasi batas gaji. Klub pun membuat pengumuman resmi pada Kamis malam waktu setempat.
Jumat pagi, Joan Laporta muncul di konferensi pers untuk menjelaskan alasan klub tak bisa memperpanjang kontrak Lionel Messi. Klub terbentur masalah regulasi gaji pemain.
Sejak saat itu, Messi dan keluarga meninjau sejumlah tawaran yang sempat menghampiri. Salah satu tim yang paling serius adalah PSG. Namun, belum ada keputusan yang dibuat.
Pada Minggu (8/8) Messi menjalani salah satu momen paling emosional dalam hidupnya. Di mana ia harus menggelar konferensi pers perpisahan dengan klub yang melambungkan namanya.
Ia memulai jumpa pers dengan sulit karena air matanya terus mengalir. Messi mengaku ingin bertahan meski musim lalu berniat hengkang. Namun, keinginannya terhambat regulasi La Liga.
Negosiasi dengan sejumlah klub langsung berjalan. PSG menjadi tim paling gencar merekrut Messi ke Paris. La Pulga tak mau buru-buru mengambil keputusan hingga akhirnya resmi menandatangani kontrak dengan klub raksasa Prancis itu, Selasa (10/8) waktu setempat.
Nantinya, Messi akan bereuni dengan Neymar yang merupakan mantan rekan setimnya di Barcelona. Selain itu, Messi juga bakal bekerja sama dengan mantan kapten Real Madrid Sergio Ramos, yang pernah menjadi rivalnya di El Clasico.