Jakarta, CNN Indonesia --
Pelatih Stade de Reims Oscar Garcia mengklaim menyiapkan beberapa taktik untuk meredam bintang anyar Paris Saint-Germain (PSG) Lionel Messi dalam pertandingan Liga Prancis nanti. Namun Garcia juga tak sepenuhnya yakin strategi itu bisa berhasil.
Lionel Messi akan melakoni debut bersama PSG saat Les Parisiens menghadapi Reims di Stadion Auguste-Delaune II, pada Senin (30/8) dini hari WIB.
Garcia yang juga merupakan salah satu mantan pemain binaan Barcelona menyadari dirinya dan tim akan menghadapi tugas berat pada pertandingan yang berlangsung Minggu malam waktu Prancis tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pasalnya, mereka bukan saja harus menghadapi kumpulan para pemain bintang di PSG, melainkan kini Reims juga harus mengantisipasi permainan megabintang Lionel Messi yang akan menjadi momok bagi pertahanan mereka.
Pelatih asal Spanyol itu mengaku memiliki beberapa strategi untuk mematikan pergerakan La Pulga dalam pertandingan nanti meski tak punya jaminan strateginya bisa berhasil membuat Messi tak berkutik.
 Paris Saint-Germain saat memperkenalkan bintang-bintang barunya, termasuk Lionel Messi. (AP Photo/Francois Mori) |
"Tentu saja saya menonton banyak pertandingan Barcelona dan saya punya beberapa ide taktis. Tapi pada akhirnya Messi akan tetap mampu menggiring bola melewati tiga atau empat pemain dan menyelesaikan aksinya dengan penyelesaian akhir," kata Garcia dikutip dari Paris Team.
"Seorang pelatih mungkin merasa bahwa telah bekerja dengan sangat baik secara taktik tetapi Messi sangat berbeda sehingga dalam satu aksi, dia bisa menghancurkan segalanya."
Karena itu, Garcia hanya akan mencoba berusaha menerapkan strategi terbaik untuk mengurangi ancaman Messi.
"Jika saya tahu bagaimana menghentikan Messi, maka semua klub ingin merekrut saya (tertawa)," ucap pelatih 48 tahun itu.
"Jika Messi tidak hanya bermain 30 menit, dia akan menunjukkan bahwa dia masih yang terbaik. Dia tahu semua orang akan mengamati permainan pertamanya. Setiap lawan mungkin tidak pernah baik bermain melawannya. Dalam lima detik, dia bisa membalikkan segalanya dan Anda harus sangat memperhatikannya."
Bersambung ke halaman selanjutnya>>>
Oscar Garcia bisa dibilang sudah sangat mengenal gaya permainan Messi. Pasalnya, pelatih 48 tahun ini merupakan mantan pemain akademi Barcelona pada 1984-1991.
Pelatih yang berposisi sebagai gelandang serang saat masih aktif menjadi pesepak bola itu juga pernah memperkuat Barcelona B hingga tim utama Blaugrana dari 1991-1999.
Bahkan, Garcia juga pernah menjadi pelatih tim Catalonia di 2009-2010 dan tim muda Barcelona pada 2010-2012. Karena itu, dia sudah sangat mengenal filosofi bermain Barelona, termasuk mengetahui gaya permainan Messi.
"Messi adalah pemain yang tidak dapat dikendalikan. Anda dapat melakukan banyak cara untuk menghentikannya, tetapi di lapangan, dia selalu melakukan apa yang dia inginkan. Dia selalu menjadi pusat perhatian, dia selalu terlihat di setiap ruang permainan dan dia selalu berpikir bagaimana menaklukkan lawan," kata Garcia.
Garcia juga mengaku terkejut saat Messi meninggalkan Barcelona. Bahkan, dia menyebut kabar kepindahan La Pulga dari Barcelona ke PSG seperti lelucon.
[Gambas:Photo CNN]
"Messi meninggalkan Barca? Awalnya saya pikir itu lelucon. Saya tidak percaya dia bisa meninggalkan Barca, saya pikir dia akan bertahan di sana sepanjang kariernya. Setelah itu, saya menyadari bahwa itu benar dan saya merasa sedikit kesedihan."
[Gambas:Instagram]
"Untuk penggemar Barcelona, itu bukan kabar baik. Tapi hei, dia datang ke sini dan tiba-tiba semua orang akan fokus pada Ligue 1. Tapi Ligue 1 bagus memilikinya, untuk penonton, untuk pelatih lawan. Masing-masing dari kami ingin menang, tentu saja, tetapi Messi akan membawa kualitas ke Ligue 1," ucap Garcia menambahkan.
Pemenang enam kali Ballon d'Or ini telah meninggalkan mantan klubnya Barcelona dengan status bebas transfer, setelah tim Catalunya itu menyatakan memiliki masalah finansial dan struktural yang membuat mereka sulit untuk mempertahankan Messi.
Messi kemudian memutuskan untuk bergabung dengan PSG dan penyerang Argentina itu kini semakin dekat untuk melakoni debutnya bersama Les Parisiens di Stade Auguste-Delaune II pada 30 Agustus mendatang.
[Gambas:Video CNN]