Presiden Barcelona Joan Laporta mengatakan melepas Antoine Griezmann ke Atletico Madrid karena striker timnas Prancis itu bukan pemain yang dibutuhkan Blaugrana pada musim ini.
Pernyataan itu disampaikan Laporta dalam program 'Onze' pada stasiun televisi di Catalunya Esport 3. Griezmann meninggalkan Blaugrana pada deadline transfer, Selasa (31/8) waktu setempat.
Penyerang 30 tahun itu dipinjamkan ke klub lama Atletico selama dua musim dengan opsi permanen. Pada 2023 mendatang Los Rojiblancos bisa membeli Griezmann dengan biaya transfer 40 juta euro atau setara dengan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia bukan pemain yang kami butuhkan. Saya pikir dia bisa memberi lebih, tapi situasinya rumit," ujar Laporta dikutip dari Sport.
"Mungkin dia tidak cocok dengan sistem Barcelona," ucap Laporta menambahkan.
![]() |
Meski mendepak Griezmann, Laporta tetap memuji sikap dan peran mantan pemain Real Sociedad itu. Menurut Laporta, Griezmann merupakan tipikal pemain yang selalu benar dalam bersikap.
"[Dia] pemain yang sangat bersemangat, yang mencetak gol tahun lalu, terutama di Copa del Rey," tutur laporta.
Pada final Copa del Rey 2020/2021 Barcelona menang telak 4-0 atas Athletic Bilbao di Stadion La Cartuja. Griezmann mencetak gol pembuka bagi tim asuhan Ronald Koeman itu pada menit ke-60. Tiga gol lain disumbangkan Frenkie de Jong dan Lionel Messi dengan torehan dua gol.
"Saya mengirimi dia pesan semoga beruntung di dunia barunya," kata Laporta.
Griezmann direkrut Barcelona pada 2019 dengan banderol tinggi mencapai 120 juta euro. Pemain kelahiran Macon itu didatangkan dengan harapan bisa jadi pengganti Neymar.
Akan tetapi, dalam dua musim di Camp Nou penampilan Griezmann tidak sesuai harapan. Selama berkostum Barcelona Griezmann seperti dalam bayang-bayang Messi.
Dalam dua musim tersebut Griezmann total bermain dalam 102 pertandingan di semua ajang untuk Barcelona dengan hanya mencetak 35 gol dan memberikan 17, serta hanya mempersembahkan satu trofi Copa del Rey musim lalu.