Jakarta, CNN Indonesia --
Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) melalui Ketua II Roi Letlora memberikan jaminan keamanan kepada seluruh kontingen yang hadir di PON Papua 2020 mendatang.
Roi menekankan situasi di lokasi-lokasi pertandingan yang akan digunakan dalam PON Papua bebas dari gangguan keamanan.
Roi menjelaskan beberapa kejadian, termasuk kerusuhan dan rentetan penembakan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tidak berada dekat dengan venue PON. Begitu pula dengan insiden kebakaran Mapolsek Bandara Sentani.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kata siapa [Papua] tidak aman? Setahu saya semua baik-baik saja di sini. PB PON memastikan Papua aman. Ada rentetan penembakan tapi itu lokasinya sangat jauh, harus naik pesawat atau jalan kaki berbulan-bulan. Kebakaran itu yang tidak disengaja oleh masyarakat dan tidak ada kaitannya dengan persiapan PON," kata Roi kepada CNNIndonesia.com, Rabu (8/9).
Jelang PON Papua 2020 yang akan bergulir secara resmi pada 2-15 Oktober, Roi mengakui ada banyak isu miring soal keamanan. Untuk itu, PB PON berkomitmen sejak awal menjaga keamanan pelaksanaan PON ke-20.
"Masalah-masalah di kami cuma masalah hak wilayah yang belum dibayar. Itu hak wilayah yang memang belum dipenuhi pemerintah saat bangun venue dan sekarang sudah selesai," sebutnya.
Roi yang juga membidangi keamanan PON 2020 menjelaskan, PB PON secara intensif dengan Kementerian Koordinator Politik Hukum dan HAM.
Dalam pertemuan terakhir, juga sudah dilakukan pemetaan atas segala kemungkinan risiko yang terjadi bersama dengan TNI dan Polri.
Baca lanjutan berita ini di halaman selanjutnya>>>
Roi juga memastikan pengamanan PON Papua 2020 berada di bawah koordinasi Polda Papua serta melibatkan Paspampres, TNI/Polri, Badan Siber dan Sandi Negara serta Badan Inteligen Negara (BIN) juga.
Tak hanya itu, Roi menyebut sistem keamanan juga dilengkapi dengan drone canggih untuk melengkapi pengamanan.
"Kami juga tidak menutup mata kepada kelompok sebelah itu, saudara-saudara kita. Jadi pendekatannya kami juga rangkul dan mereka sudah buat statement tidak akan membuat kekacauan saat PON. Kami lebih ke pendekatan persuasif," ungkap Roi.
"Keamanan memang jadi konsentrasi kami panitia. Kami tidak boleh menutup mata ke saudara-saudaa kita itu. Dari awal kami menjamin saudara-saudara kita kontingen dari luar. Apa harus mengeluarkan pernyataan dari bidang keamanan? Dari awal kita tagline kami PON Papua aman," tegasnya.
Sebagai bagian dari langkah antisipasi, PB PON juga menggelar screening kepada lebih dari 17 ribu volunteer, panitia, dan pengisi acara yang terlibat di PON Papua 2020. Screening dilakukan oleh BIN dan Polda Papua sejak satu bulan terakhir.
[Gambas:Photo CNN]
"Jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan mereka menyusup atau apa. Semua yang terlibat, panitia, penyedia acara juga di screening untuk memastikan semua aman."
"Selain itu juga kami juga merekrut volunteer di sekitar venue. Anak-anak asli Papua kami minta untuk bersama TNI/Polri menjaga keamanan sama Polisi. Kita kerahkan mereka. Itu usaha PB PON menjaga keamanan," jelas Roi.
Rencananya, lanjut Roi, Menkopolhukam Mahfud MD bakal datang ke Papua, Jumat (10/9) untuk memastian kondisi keamanan. Hal itu turut memastikan penyelenggaraan PON Papua 2020 berjalan tepat waktu dan bakal menggelar pertandingan pertama pada 23 September.
"Menkopolhukam akan datang sebagai tindak lanjut pertemuan. Kami lebih konsentrasi ke tindakan persuasif daripada represif dan PON tetap berjalan on time. Dua minggu lagi, 23 september sudah ada pertandingan yang dimulai," tutup Roi.
[Gambas:Video CNN]