Liga 1 2021: Persija Waspadai Sengatan PSIS
Pelatih Persija Jakarta, Angelo Alessio mengakui anak asuhnya diunggulkan tetapi ia enggan menganggap remeh PSIS Semarang pada pekan kedua Liga 1 2021 di di Indomilk Arena, Tangerang, Minggu (12/9).
Persija memulai musim ini dengan hasil yang kurang bagus. Tim Macan Kemayoran harus puas bermain imbang 1-1 melawan PS Sleman.
Hasil berbeda justru diraih PSIS. Tim yang sementara ini diarsiteki Imran Nahumarury itu mengamankan tiga poin setelah menang 1-0 atas Persela Lamongan.
"Saya tahu [Persija diunggulkan]. Kami mau menang, tapi kami masih di awal musim. Kami coba menang besok. Tentu saja tim lawan pasti juga berlatih keras bekerja keras untuk menang dan menekan kami. Mereka pasti mengikuti perkembangan kami setiap hari," kata Alessio dalam konferensi pers jelang pertandingan, Sabtu (11/9).
Alessio mengatakan penyelesaian akhir tim jadi salah satu aspek yang menjadi fokusnya jelang laga melawan PSIS. Hal ini dikarenakan Persija memiliki 3-4 peluang untuk mencetak gol saat menghadapi PSS namun tidak bisa dikonversi menjadi gol.
"Kami bekerja minggu ini untuk coba cari solusi baru. Saya pikir kami bekerja dengan baik. Saya mau peningkatan dari semua aspek, taktikal, dan kondisi tim," ujarnya.
Menghadapi PSIS, Persija dipastikan tidak akan diperkuat tiga pemain yakni Braif Fatari, Novri Setiawan dan Muhammad Ferrari. Khusus Braif, Alessio berharap Braif setelah istirahat paling tidak selama 10 hari sudah bisa berlatih lagi dan memperkuat Persija di pertandingan berikutnya.
"Kami punya banyak pemain muda dan saya liat mereka setiap hari. Mereka bisa meningkat. Bagi saya, tak ada masalah memasukkan mereka dalam daftar pemain, tapi mereka harus menunjukkan peningkatan dan terus belajar," ucap Alessio.
Sementara itu, Imran memastikan timnya sudah melakukan persiapan 100 persen jelang bertemu Persija. Sebelumnya, Laskar Mahesa Jenar menang 1-0 atas Persela.
Di mata PSIS, Macan Kemayoran merupakan tim yang mewah dan memiliki kedalaman skuad yang cukup mumpuni. PSIS, lanjut Imran, mewaspadai semua pemain Persija yang dianggap berbahaya.
"Kami ke Jakarta untuk main maksimal dan raih poin. Target kami kemenangan melawan Persija nanti," ujarnya.
(ttf/jal)