Cerita Koeman soal Messi Marah Selama Seminggu di Barcelona

Pelatih Barcelona Ronald Koeman menceritakan momen Lionel Messi pernah marah selama satu minggu semasa berkostum Blaugrana.

Dikutip dari Sporf berdasarkan laporan Voetbal International, kejadian itu terjadi pada sesi latihan klub asal Catalunya tersebut.

Menurut Koeman, dia selalu meminta para pemain Barcelona melakukan rondo yang biasa disebut kucing-kucingan dalam istilah sepak bola Indonesia.

Pelatih asal Belanda itu memiliki peraturan, apabila bola sudah berputar 20 kali, pemain yang di tengah atau yang mengejar bola akan mendapat tambahan hukuman putaran.

"Jika itu [putaran tambahan] terjadi tiga kali berturut-turut, para pemain akan membentuk dua baris dan dua [pemain] di tengah, kemudian berjalan melewati pemain lain dan mendapatkan tepukan di kepala dan semacamnya," ujar Koeman.

"Saya bertanya kepada Messi, apakah itu [dipukul di kepala] pernah terjadi kepadanya. 'Ya, sekali', katanya. Pada tahun tersebut," ucap Koeman menambahkan.

Menurut Koeman hukuman saat sesi latihan itu membuat Messi marah sekali. Pasalnya, pada era Messi, para pemain senior tidak pernah kalah melawan pemain muda.

"Bersama dia, para pemain yang lebih senior tidak pernah kalah dalam latihan melawan yang muda. Itu [kekalahan] itu terjadi sekali dan Messi sangat marah soal itu selama seminggu. Benar-benar sewenang-wenang," kata Koeman.

Koeman yang pelatih melatih Everton di Liga Inggris juga membagikan cerita bagaimana La Pulga sangat serius dalam berlatih.

"Ketika kami melakukan latihan finishing selama latihan, terkadang ada pemain yang mulai menendang bola dengan mudah, sedikit bermain-main. Tapi dengan Messi semuanya: boom, boom, boom, boom," tutur Koeman.

"Tanpa embel-embel, semuanya fungsional. Dan selalu ingin memenangkan segalanya," ucap Koeman melanjutkan.

[Gambas:Video CNN]