Neymar disebut jadi salah satu pemain yang membuat Brasil gagal melanjutkan tren kemenangan di Kualifikasi Piala Dunia zona CONMEBOL saat melawan Kolombia di Stadion Metropolitano Roberto Melendez, Senin (11/10) dini hari.
Dalam pertandingan itu Tim Samba ditahan Kolombia 0-0. Tim tamu memiliki empat tembakan on target, akan tetapi tidak bisa membobol gawang David Ospina.
Di luar peluang-peluang tersebut, Brasil mempunyai sejumlah momen yang bisa menciptakan peluang lain ataupun gol. Akan tetapi, kesalahan-kesalahan yang dilakukan Neymar membuat Selecao kehilangan kans membobol gawang lawan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari Globo, Neymar disebut melakukan sejumlah kesalahan, di antaranya 17 kali umpan tidak sempurna. Dalam statistik Sofascore, bintang Paris Saint-Germain itu 30 kali kehilangan penguasaan bola.
Pada video yang diunggah Globo, salah satu kesalahan Neymar adalah terlambat melepaskan operan saat beberapa meter di depan kotak penalti Kolombia.
![]() |
Sikap individu Neymar di pertahanan sendiri pada menit ke-65 membuat bola berhasil direbut pemain lawan. Gawang Brasil pun terancam serangan balik Kolombia, beruntung tidak berujung gol.
Neymar lagi-lagi terlalu lama memainkan bola sendirian saat di kotak penalti Kolombia pada menit ke-79. Alhasil, Neymar yang dijaga dua pemain lawan gagal menciptakan peluang bagi Brasil.
Brasil harus puas membawa pulang satu poin dari Kolombia. Hasil imbang itu juga yang memutus sembilan kemenangan Brasil di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Meski tampil buruk, namun pelatih Tite tetap membela pemain andalannya itu. Tite tetap menganggap Neymar tampil bagus melawan Kolombia.
"Mungkin harapannya adalah dia [neymar] membuat pengecualian sepanjang waktu dan di setiap pertandingan dia membuat perbedaan," ujar Tite.
"Dia adalah pemain yang luar biasa karena dia membuat permainan yang luar biasa, luar biasa. Dan tidak secara rutin. Ini adalah pemain yang berbeda, kami tahu kondisi ini," ucap Tite menambahkan.