Simeone Bersikeras Tolak Jabat Tangan Klopp di Anfield
Pelatih Atletico Madrid Diego Simeone bersikeras menolak jabat tangan dengan juru taktik Liverpool Jurgen Klopp setelah pertandingan yang di Stadion Anfield, Kamis (4/11) dini hari WIB.
Pada pertemuan sebelumnya, Simeone menolak menjabat tangan Klopp usai Atletico menderita kekalahan dramatis 2-3 dalam pertandingan Grup B Liga Champions di Stadion Wanda Metropolitano.
Gestur Simeone diklaim sebagai bentuk ketidakpuasan terhadap hasil akhir lawan Liverpool. Terlebih wasit membatalkan penalti untuk Atletico setelah meninjau VAR.
Sikap Simeone sempat menjadi sorotan karena dianggap tidak menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas di sepak bola. Namun, pelatih Argentina itu punya pendapat lain.
"Saya sudah menjelaskan setelah pertandingan pertama kemarin, saya tidak suka salam jabat tangan sesuai pertandingan karena itu adalah emosi dari kedua belah pihak dalam pikiran emosional yang berbeda," kata Diego Simeone dilansir Mirror.
"Saya tahu di Inggris itu adalah kebiasaan dan semua tentang jiwa ksatria. Tetapi saya tidak mau melakukannya dan saya tidak suka kepalsuan. Jadi saya akan bertindak seperti yang saya rasakan," tambah Simeone.
Kendati demikian, Simeone mengaku tetap menghormati prestasi Klopp sebagai salah satu yang terbaik di pentas Eropa.
"Saya tidak mengenal Klopp sebagai pribadi dengan baik, tetapi saya tahu dia adalah pelatih hebat yang telah melakukan pekerjaan hebat di mana pun dia berada."
Atletico saat ini berada di posisi kedua klasemen dengan raihan empat poin, berjarak lima angka dari Liverpool yang berada di puncak. The Reds dipastikan lolos ke babak 16 besar Liga Champions jika sukses meraup tiga poin saat menjamu Colchoneros.
(jun/ptr)