Jakarta, CNN Indonesia --
Duel Timnas Indonesia vs Afghanistan yang menjadi ajang persiapan menuju Piala AFF diiringi fakta-fakta unik. Berikut lima fakta unik jelang Timnas Indonesia vs Afghanistan.
Pertandingan Timnas Indonesia vs Afghanistan akan berlangsung di Stadion Gloria Sports Arena di Belek, Turki, Selasa (16/11) malam.
Skuad Merah Putih sudah berada di Turki sejak Jumat (12/11) dan telah menjalani latihan. Laga melawan Afghanistan adalah sebagai tolok ukur dari pemusatan latihan yang sudah dilakukan sejak awal pekan lalu guna menghadapi Piala AFF.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara Afghanistan sudah lebih dulu berada di Turki sebelum menjalani laga melawan Indonesia, tepatnya pada Kamis (11/11).
Timnas Afghanistan bukan lawan yang asing lagi bagi Timnas Indonesia karena pada akhir Mei 2021, anak asuh Shin Tae Yong sudah pernah bertemu skuad berjuluk Singa Khorasan tersebut.
Berikut lima fakta unik jelang Timnas Indonesia vs Afghanistan:
1. Jumpa Kedua
Duel melawan Afghanistan kali ini merupakan pertemuan kedua setelah pertandingan uji coba pada Mei 2021.
Berbekal pengalaman pada pertemuan pertama, pemain Timnas Indonesia pun sudah memiliki gambaran mengenai kekuatan lawan.
"Karena mereka memiliki postur yang sangat tinggi, besar, dan kita memiliki postur yang sangat kecil, tapi kita tetap akan melawan Afghanistan. Untuk persiapan pasti kita harus lebih fokus, lebih kuat, lebih berani lagi lawan Afghanistan," kata Rachmat Irianto yang menjadi starter pada laga enam bulan lalu dan kembali dipanggil ke Timnas Indonesia pada kesempatan kali ini seperti dikutip dari situs resmi PSSI.
Baca lanjutan artikel ini di halaman selanjutnya>>>
2. Lawan Sama di Laga Uji Tanding
Shin Tae Yong beberapa kali menjalani laga uji tanding menghadapi tim yang sama ketika menangani skuad Garuda, termasuk saat masih menangani Timnas Indonesia U-19.
Dalam masa persiapan Timnas Indonesia U-19 menuju Piala Dunia U-20 2021, yang batal digelar, Shin mengukur kemampuan David Maulana dengan melakoni uji tanding melawan Qatar dua kali dan melawan Macedonia dua kali.
3. Gol Egy Maulana Vikri
Egy Maulana Vikri mencetak gol dalam pertemuan pertama melawan Afghanistan, ketika Timnas Indonesia kalah 2-3, Mei lalu. Namun lantaran laga kala itu tak masuk dalam kalender resmi FIFA, maka gol pemain FK Senica itu tak dianggap.
Menurut catatan resmi, gol pertama Egy untuk Timnas Indonesia adalah saat membobol gawang Taiwan dalam laga playoff Kualifikasi Piala Asia 2023.
Dengan pengalaman membobol gawang Afghanistan, Egy punya kans kembali mencetak gol dalam laga kali ini.
4. Perbaikan Peringkat
Berbeda dengan laga pertama bertemu Afghanistan, kali ini duel akan tercatat sebagai laga resmi karena terdaftar dalam kalender FIFA.
Dengan demikian gol pemain akan tercatat secara resmi, begitu pula jika Timnas Indonsia bisa menang maka peluang naik peringkat di daftar ranking FIFA bisa terbuka lebar.
5. Calon Lawan di Kualifikasi Piala Asia
Indonesia dan Afghanistan bisa kembali bertemu dalam babak ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023. Afghanistan saat ini ada di pot 3 undian babak ketiga Kualifikasi Piala Asia, sementara Indonesia ada di pot 4.
Jika posisi kedua negara dalam daftar ranking FIFA tidak berubah hingga saatnya pengundian nanti, maka ada peluang Indonesia dan Afghanistan akan bertemu.
Sebelum pengundian yang berlangsung 2022, Indonesia memiliki agenda yang bisa mengangkat peringkat atau malah membuat ranking melorot seperti laga uji tanding dan Piala AFF.
Jika Indonesia bisa naik peringkat dan berada setara di pot 3 dengan Afghanistan sebelum pengundian terjadi, maka Indonesia dan Afghanistan tidak akan bertemu di Kualifikasi Piala Asia 2023.
[Gambas:Video CNN]