Pembobol Gawang Indonesia Sedih Malaysia Ditinggal Tan Cheng Hoe

Gelandang timnas Malaysia Kogileswaran Raj sedih Tan Cheng Hoe memutuskan mundur dari jabatan pelatih Malaysia usai kegagalan di Piala AFF 2020.

Kogileswaran merupakan pencetak gol ke gawang Timnas Indonesia pada laga terakhir fase Grup B Piala AFF 2020. Ketika itu Malaysia kalah 1-4 dari Indonesia dan gagal lolos ke semifinal.

Kogileswaran sedih melihat Tan Cheng Hoe meninggalkan posisi pelatih timnas Malaysia. Gelandang 23 tahun itu menganggap Cheng Hoe salah satu pelatih yang paling berjasa dalam kariernya.

"Semua orang tahu Tan Cheng Hoe adalah salah satu pelatih top di Asia Tengggara, dan dia juga salah satu orang terbaik yang pernah saya kenal. Di dalam dan luar lapangan, dia orang yang baik dan selalu menghormati para pemain," ucap Kogileswaran.

"Menyedihkan melihat Cheng Hoe mundur. Dia memberi saya kesempatan kembali memperkuat Malaysia setelah terakhir pada 2018. Saya berharap bisa membalas lebih baik kepercayaan yang diberi Cheng Hoe," ujar Kogileswaran dikutip dari New Straits Times.

Kogileswaran menyesali kekalahan Malaysia dari Timnas Indonesia di Piala AFF. Terlebih tim Harimau Malaya merupakan salah satu tim favorit untuk lolos ke semifinal Piala AFF 2020.

"Kami berusaha untuk menang semua pertandingan, tapi sayangnya tim lain lebih bagus, tapi itu normal dalam sepak bola," kata gelandang Petaling Jaya City itu.

"Cheng Hoe tahu apa yang terbaik untuk dia, dan kami harus menghormati keputusan dia untuk mundur. Tapi saya berharap Chang Hoe tidak butuh waktu lama untuk kembali di sepak bola Malaysia," ujar Kogileswaran.

Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) hingga kini belum memutuskan pengganti Tan Cheng Hoe di timnas Malaysia. Salah satu nama kandidat pengganti Cheng Hoe adalah Bojan Hodak dan Brad Maloney.

[Gambas:Video CNN]