Dirtek FAM: Ingin Ubah Masa Depan, Malaysia Harus Punya Pelatih Asing

Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) mengincar pelatih asing setelah pengunduran diri Tan Cheng Hoe usai gagal di Piala AFF 2020 (2021) di Singapura.

Rencana membidik pelatih asing itu diungkapkan Direktur Teknik FAM (Federasi Sepak Bola Malaysia) yang baru, Scott O'Donell.

"Saya pikir skuad Harimau Malaya setelah ini perlu dilatih oleh pelatih asing untuk mengubah lanskap dan masa depan sepak bola Malaysia ke dimensi baru untuk jangka panjang," kata O'Donell dikutip dari situs AFF.

O'Donell ditunjuk FAM baru-baru ini guna mengisi kekosongan posisi yang ditinggalkan Ong Kim Swee yang mengundurkan diri pada 10 September 2021.

Pria asal Australia itu mengatakan akan melanjutkan dan lebih memperkuat program F:30 yang diluncurkan FAM pada 31 Oktober 2018.

Timnas Malaysia hancur di Piala AFF 2021. (AFP/ROSLAN RAHMAN)

"Roadmap F:30 merupakan rencana strategis 2019 hingga 2030, tetapi pandemi Covid-19 mempengaruhi perencanaan ini. Roadmap ini memang merupakan rencana yang baik tetapi dapat diperluas sesuai dengan perjalanan dan kesesuaian waktu," tutur O'Donell.

Mantan Dirtek Capital Football ini menjelaskan, target FAM ke depan tidak saja membentuk timnas papan atas tetapi juga pengembangan akar rumput.

[Gambas:Video CNN]

"Tidak hanya fokus pada apa yang ingin kita capai dalam mengembangkan sepak bola nasional yang merupakan tim nasional papan atas, tetapi juga mencakup pengembangan akar rumput, pemain muda, pendidikan pelatih, sepak bola wanita, futsal dan sepak bola pantai, yang semuanya itu juga penting," kata O'Donell.