Shin Tae Yong mengaku para pemain Timnas Indonesia terlalu santai di awal era kepelatihannya bersama tim Merah Putih.
Pelatih asal Korea Selatan itu mengatakan ada perbedaan besar antara pemain dari negeri asalnya dengan Indonesia. Hal ini berkaitan dengan disiplin pemain dalam sesi latihan tim.
Menurut Shin Tae Yong, para pemain Indonesia justru banyak ngobrol dan tidak langsung bergegas masuk ke lapangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masuk ke stadion, mereka tidak langsung cepat-cepat. Kalau kita [di Korea] pasti sudah disuruh cepat-cepat. Kalau mereka, keluar dari stadion ke lapangan, terus kembali lagi makan waktu sekitar 10 menit," ujar Shin Tae Yong dalam wawancara dengan akun Youtube Masters.
"Pelatih dan staf turun dari bus masuk ke lapangan dalam waktu 1-2 menit dan berdiri menunggu pemain datang. Tapi mereka masih duduk ngobrol seperti tidak berniat ke lapangan. Mereka terus saja mengobrol sambil mengikat tali sepatu," ucap Shin Tae Yong.
Shin Tae Yong mengaku telah sukses mengubah kebiasaan buruk pemain Indonesia di Timnas. Sukses itu membuat Shin Tae Yong sangat puas.
"Menurut saya tidak bisa terus seperti itu, jadi saya pikir itu harus diubah. Mengubah hal itu jadi hal yang membekas bagi saya," ucap Shin Tae Yong.
"Saya pikir orang Indonesia pada dasarnya memiliki sifat yang baik, karena iklimnya sangat bagus dan tanahnya subur. Mereka tidak kesulitan untuk makan, jadi orang-orangnya cenderung santai. Cuacanya juga panas, jadi ada bagian yang tertinggal," ujar Shin Tae Yong.
Shin Tae Yong kini berhasil meremajakan skuad Timnas Indonesia. Keberanian Shin Tae Yong memakai tenaga para pemain muda berjalan cukup bagus dengan status runner up di Piala AFF 2020.
(jal/rhr)