Malaysia Krisis Pelatih Lokal Berkualitas Usai Ditinggal Tan Cheng Hoe
Mantan Direktur Teknik Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) Peter de Roo menilai timnas Malaysia krisis pelatih lokal berkualitas usai ditinggal Tan Cheng Hoe.
De Roo menilai jabatan pelatih timnas Malaysia idealnya berasal dari talenta lokal. Namun, minimnya kualitas pelatih lokal di Malaysia memaksa FAM untuk mencari juru taktik asing.
"Saya lebih suka pelatih baru timnas Malaysia pelatih lokal. Tapi, saya sudah lama di Malaysia dan sejauh ini, Cheng Hoe adalah pelatih lokal terbaik," kata De Roo kepada Berita Harian.
Cheng Hoe resmi mundur dari jabatan pelatih usai gagal mengantar Malaysia lolos babak grup Piala AFF 2020 (2021). Harimau Malaya dipastikan gagal ke semifinal usai menelan kekalahan dari Vietnam dan Indonesia.
Kegagalan itu membuat Cheng Hoe melepas jabatan pelatih Malaysia. Kini, FAM dikabarkan berniat mencari pelatih asing untuk membangkitkan kekuatan Malaysia.
"Anda baru saja kehilangan pelatih lokal terbaik, silakan beritahu saya pelatih lokal mana yang lebih baik dari Cheng Hoe?"
"Seperti yang saya sudah katakan, saya ingin Malaysia memiliki pelatih lokal tetapi saat ini saya tak ada pelatih lokal yang berada di level yang dibutuhkan utuk mengangkat timnas ke level berikutnya," terang De Roo.
De Roo berharap Direktur Teknik FAM yang baru, Scott O'Donel, bisa menyukseskan rencana untuk mengubah nasib sepak bola Malaysia.
"Saya kenal Scott dan saya harap dia bisa melakukan tugasnya dengan baik. Saya ingin dia sukses karena sepak bola Malaysia punya banyak potensi," ujarnya.
Saat ini FAM dikabarkan memburu pelatih asing dari Spanyol, Inggris, Jepang, hingga Korea Selatan untuk menjadi pelatih timnas Malaysia. Namun, hingga kini belum ada keputusan resmi.
(jun/jal)