Pengamat: PSSI Seharusnya Rapatkan Barisan, Satu Suara di Publik

CNN Indonesia
Selasa, 18 Jan 2022 15:54 WIB
PSSI disarankan agar satu suara sehingga tak menimbulkan kegaduhan. (Abdul Susila/ CNNIndonesia.com)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pengamat sepak bola nasional, Muhamad Kusnaeni, memberi masukan ke PSSI agar merapatkan barisan dan satu suara mengenai persoalan krusial di publik.

Kontroversi yang ditimbulkan dari pernyataan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Haruna Soemitro akan kinerja Shin Tae Yong, dianggap tak pantas menjadi konsumsi nasional.

"Pendapat Haruna soal Shin Tae Yong sebagai opini pribadi sah-sah saja. Karena memang tidak semua orang dapat menerima dan memahami konsep Shin Tae Yong dalam membangun tim nasional," kata Kusnaeni.

"Namun ada baiknya jajaran pengurus PSSI membiasakan diri satu suara tentang isu-isu krusial. Termasuk dalam menilai dan menyikapi kinerja pelatih tim nasional," ucapnya kepada CNNIndonesia.com.

Saat PSSI sudah memberikan pernyataan resmi mengenai kinerja pelatih Timnas, pernyataan kontradiktif diharapkan tidak muncul. Menurut Kusnaeni ini akan memancing reaksi beragam dari publik.

"Secara kelembagaan PSSI sudah menyatakan mengapresiasi kinerja timnas asuhan Shin Tae Yong di Piala AFF. Itu berarti semua pengurus PSSI harus menghormati itu sebagai sikap organisasi," ujarnya.

"Dan tidak membuat gaduh dengan melontarkan opini pribadi yang kontroversial. Dinamika dan beda pendapat sah-sah saja. Namun seharusnya selesai dalam forum internal Exco" kata Bung Kus.

Sejumlah pernyataan Haruna dalam program bincang-bincang (podcast) yang tayang di Youtube mematik reaksi warganet. Pernyataan Haruna soal proses dan prestasi soal Timnas Indonesia jadi sasaran kecaman.

Tagar #HarunaOut sempat populer di lini masa media sosial sejak Senin (17/1) hingga Selasa (18/1) pagi.

(abs/nva)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK