Marquez Jet Lag Usai dari Mandalika, Gagal Tonton Real Madrid
Pembalap Honda Marc Marquez mengaku merasakan jet lag setelah terbang dari Jakarta usai tes MotoGP Mandalika di Sirkuit Mandalika, 11-13 Februari.
Setelah tes selama tiga hari di Mandalika, Marquez melakoni perjalanan panjang dari Jakarta menuju Spanyol.
Dalam wawancara dengan Marca, pembalap berjuluk The Baby Alien itu mengalami jet lag setelah penerbangan panjang tersebut. Kondisi itu membuatnya tidak bisa menonton duel Paris Saint-Germain (PSG) melawan Real Madrid di Liga Champions.
"Saya melihat babak pertama [PSG vs Madrid]. Saya tidak melihat babak kedua, karena saya harus mengejar AVE pada pukul 05:30 pagi," ujar Marquez.
"Dan saya bilang, 'Saya akan tidur karena jet lag yang baru saja saya dapatkan setelah dari Indonesia'," ucap Marquez menambahkan.
Dalam kesempatan itu juara dunia balap motor delapan kali mengatakan menginginkan Madrid menang atas PSG, meskipun dia pendukung Barcelona.
"Saya seorang Cules, tetapi kemarin saya ingin Real Madrid menang, karena saya lebih suka melihat tim Spanyol menang dibanding tim Prancis," tutur Marquez.
"Anda ingin saya mengatakan apa? Selain itu, saya tidak terlalu menyukai PSG," kata Marquez melanjutkan.
Keinginan Marquez bertolak belakang dengan kenyataan di lapangan, Madrid tumbang dari PSG 0-1 lewat gol Kylian Mbappe pada menit ke-90+4 dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Les Parisiens, Rabu (16/2) ini hari WIB.
Rapor Marc Marquez selama tes MotoGP Mandalika 2022 tidak terlalu buruk. Pembalap Spanyol itu menempati posisi ketujuh tercepat dengan catatan 1 menit 31,481 detik.
(sry/nva)