Pratama Arhan akan bergabung dengan 33 pemain lainnya di skuad utama Tokyo Verdy, termasuk beberapa pemain berposisi bek kiri.
Peta persaingan bek kiri Tokyo Verdy setelah Arhan tiba menarik disimak. Pasalnya gelombang dukungan untuk Arhan terus mengalir dari dalam negeri.
Di sisi lain klub yang berkompetisi di J2 League atau level kedua liga Jepang itu sudah memiliki dua pemain yang berposisi sebagai bek kiri, yakni Tatsuya Yamaguchi dan Yuta Narawa.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tokyo Verdy mendatangkan Yamaguchi dari Gamba Osaka Reserve pada Januari 2021 lalu dengan durasi kontrak dua tahun hingga 2023. Yamaguchi yang sempat merasakan divisi tertinggi liga Jepang bersama tim utama Gamba Osaka itu sudah mencatat 16 penampilan di semua ajang dengan kontribusi tiga assist.
Selain Yamaguchi, Tokyo Verdy juga memiliki pilar veteran bernama Yuta Narawa. Bek kiri berusia 34 tahun itu sudah berseragam Verdy sejak musim 2018-2019 saat direkrut dari Shonan Bellmare.
Eks pemain Yokohama Marinos itu sudah tampil sebanyak 111 kali di semua pentas dengan sumbangan tiga gol plus tujuh assist. Meski begitu, pelatih Tokyo Verdy Takafumi Hori belakangan lebih sering memainkan Yamaguchi alih-alih Narawa.
Ini menjadi sinyal yang menandakan sang pelatih sedang berusaha mengorbitkan pemain muda untuk mengisi skuadnya. Kesempatan pun diharapkan juga terbuka untuk Arhan yang kini masih berusia 20 tahun.
Prestasi Arhan menyabet gelar Pemain Muda Terbaik di Piala AFF 2020 menjadi bukti bahwa pemuda kelahiran Blora, Jawa Tengah itu memiliki kualitas yang bagus. Apalagi pihak Tokyo Verdy mengungkapkan sudah mengincar Arhan sejak Agustus tahun lalu sebelum sang pemain tampil di Piala AFF.
Kemampuan lemparan ke dalam yang menjadi senjata andalan Arhan dapat menjadi pertimbangan pelatih memainkannya secara reguler, selain juga membuktikan kelayakan dengan kemampuan-kemampuan lain sebagai seorang bek kiri.
Sementara untuk urusan luar lapangan, kehadiran Arhan dapat mendongkrak popularitas tim di jagad media sosial.
(ikh/nva)