Direktur Olahraga Tokyo Verdy Atushiko Ejiri menyatakan klubnya punya kriteria dan indikator khusus untuk menentukan pemain bidikan, termasuk Pratama Arhan.
Tokyo Verdy membuat pengumuman penting saat memastikan perekrutan Pratama Arhan dari PSIS Semarang. Menurut Ejiri, Pratama Arhan masuk dalam indikator yang ideal untuk pemain bidikan Tokyo Verdy.
"Bagaimanapun, dapat bekerja keras sekarang menjadi tren di dunia. Sayarasa itu akan menjadi indikator untuk mencari pemain," ucap Ejiri dalam Youtube JLeague International.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ejiri juga menekankan bahwa Tokyo Verdy selalu menganalisis para pemain dengan detail. Hal-hal itu yang kemudian jadi bahan pertimbangan dan perbandingan langkah klub di laga berikutnya. Ejiri bahkan menekankan tidak ada pengecualian soal pemantauan performa pemain tersebut.
"Melihat data masing-masing pemain dan diorganisir pada setiap pertandingan. Saya sangat memperhatikan di bagian seperti seberapa jarak pemain berlari pada kecepatan tinggi dan memperhatikan perbandingannya."
"Bukan berarti [mereka tidak lari] karena punya pengalaman, pemain veteran juga [asti berlari. Hal itu juga tidak terkecuali pemain asing atau pemain Jepang," kata Ejiri.
Secara umum, Ejiri menganggap pemain-pemain asal Asia Tenggara punya kecepatan yang mengagumkan.
"Jika bicara tentang pemain ASEAN, kecepatan dalam intensitas tingginya luar biasa. Menurut saya itu kelas dunia," tutur Ejiri.
Pratama Arhan resmi bergabung dengan Tokyo Verdy untuk kompetisi musim 2022. Namun Pratama Arhan belum bergabung dengan tim yang sudah mulai melakukan laga pekan perdana di J2 League.
(ptr/jun)