Malaysia Kalah dari Laos di Piala AFF U-23 karena Pemain Jelek

Mantan pelatih timnas Malaysia, Ong Kim Swee, menilai kekalahan skuad Harimau Muda dari Laos pada pertemuan pertama fase grup Piala AFF U-23 adalah buah dari pemilihan pemain yang jelek.

Dalam laga yang berlangsung 18 Februari, timnas Malaysia U-23 sempat unggul 1-0 sebelum dua gol Laos bersarang pada babak kedua.

Kim Swee yang pernah membawa timnas Malaysia U-23 menjadi juara SEA Games di Jakarta menyesalkan pemilihan pemain yang tidak menurunkan pemain-pemain terbaik.

"Ini [kekalahan dari Laos] bukan lagi pukulan, bagi saya ini mewakili rasa keras kepala kami. Berapa banyak kami dipukul oleh tim-tim seperti ini?"

"Kita harus menghentikannya, kita harus menemukan solusi agar para pemain terbaik ada di tim. Bagi saya, kita harus memiliki solusi agar pemain-pemain terbaik bisa tampil di pertandingan seperti ini," jelas Kim Swee.

Dalam Piala AFF U-23 kali ini, Malaysia tidak menurunkan pemain-pemain terbaik dengan alasan agenda padat karena ada SEA Games dan Piala Asia U-23. Pelatih Brad Maloney pun memilih beberapa pemain utama yang pernah membela Malaysia U-23 beserta beberapa pemain pelapis.

Kim Swee menilai persaingan sepak bola di Asia Tenggara sudah begitu ketat sehingga Malaysia tidak bisa sembarangan menurunkan pemain.

"Contohnya saya. Saat SEA Games 2019 tidak masuk kalender FIFA dan beberapa pemain tidak bisa masuk ke dalam tim, apa yang terjadi pada saya? Saya dipecat. Saya tidak mau berkelit lagi, tetapi saya sudah katakan ini berkali-kali," ucap sosok yang pernah menjabat sebagai Direktur Teknik Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM).

"Saya katakan kita tidak bisa memandang remeh Laos, Kamboja dan Filipina dan kali ini terbukti, mereka memangkas jarak antara tim," sambungnya dikutip Bernama.

Setelah kekalahan 1-2 pada pertemuan pertama, Malaysia U-23 akan kembali menghadapi Laos U-23 pada Senin (21/2) malam pada laga kedua. Malaysia butuh kemenangan dengan selisih dua gol untuk lolos ke babak semifinal.

[Gambas:Video CNN]