Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Sudjarno, menyatakan laga Persipura vs Madura United batal bukan karena kejadian luar biasa terkait Covid-19.
"Tidak ada kejadian luar biasa terkait covid. Ini kasusnya seperti pertandingan Persikabo 1973 versus Bali United, beberapa pekan yang lalu. Pertandingan tetap dilanjutkan," tegas jelas Direktur Operasional LIB, Sudjarno, Senin malam (21/2).
"Dari kami pun juga sudah siap semuanya. LOC, wasit, keamanan, sudah berada di stadion. Tim Madura United juga sudah datang di stadion," tambahnya dikutip dari rilis PT LIB dalam situs resmi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya Persipura sudah menuliskan surat permohonan bernomor 004/Persipura/II/2022 tertanggal 20 Februari 2022.
Isi surat itu menjelaskan bahwa mereka tidak bisa bertanding usai menyebutkan hasil tes PCR yang dilakukan pada 20 Februari 2022 menunjukkan 9 (sembilan) personel tim dinyatakan positif. Terdiri dari 3 ofisial dan 6 pemain.
Pada surat tersebut juga menyebutkan Persipura berkoordinasi dengan LIB untuk pelaksanaan tes pembanding pada Senin, 21 Februari 2022. Jika hasil tes pembanding masih ada beberapa pemain dengan status Positif Covid-19, maka Persipura menyatakan tidak dapat bertanding karena jumlah pemain akan sangat banyak yang berhalangan untuk dimainkan dan menghilangkan azas keadilan.
PT LIB dan Satgas Covid-19 pun melaksanakan tes ulang. Hasilnya diketahui ada sembilan personel Persipura dengan perincian enam pemain dan tiga ofisial yang diketahui positif Covid-19, sama seperti jumlah yang dilaporkan di dalam surat yang diajukan Persipura.
Merujuk pada surat PT LIB bernomor 100/LIB-KOM/II/2022 disebutkan pula 21 pemain dan tujuh ofisial Persipura dinyatakan negatif.
Dengan jumlah pemain yang negatif masih berjumlah lebih dari 14 orang, dan tidak memenuhi unsur pasal 52 ayat 7 regulasi BRI Liga 1 2021/2022, PT LIB meyakini tidak perlu diadakan rapat darurat.
(nva/rhr)