Pelatih Persebaya Aji Santoso mengungkapkan kekecewaannya terhadap kinerja wasit dalam laga Liga 1 lawan Madura United, Senin (28/2).
Persebaya sukses menaklukkan Madura United dengan skor 2-1. Namun hal tersebut tak menghalangi Aji untuk menyoroti kinerja wasit.
"Saya tidak mau menilai wasit, biar masyarakat saja. Tetapi saya melihat siaran ulang saat Samsul Arif dilanggar, itu bukan 100 persen penalti, tetapi 1.000 persen," ucap Aji dikutip dari Antara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Momen yang dimaksud Aji Santoso adalah saat Samsul Arif dijatuhkan oleh Fachruddin Aryanto di kotak penalti pada menit ke-71. Wasit Agus Fauzan Arifin tidak menganggap hal tersebut sebagai sebuah pelanggaran.
Usai insiden tersebut, para pemain Persebaya sempat mengerubungi wasit dan melontarkan protes keras. Saat itu skor masih imbang 1-1.
"Yang paling fatal adalah saat Samsul Arif dilanggar. Saya melihat di siaran ulang, itu wasit berdiri dua meter tepat di depan kejadian. Benar-benar saya tidak habis pikir kejadian itu dibiarkan," ujar Aji.
Aji pun berharap PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 dan PSSI bisa menyiapkan kinerja wasit lebih baik.
"Kami dan beberapa pelatih asing memang mengeluhkan kinerja wasit. Semoga ke depan harus lebih baik."
"Kalau wasit adil dan tidak banyak melakukan kesalahan maka apapun hasilnya kami terima dengan lapang dada," ucap Aji.
Persebaya sukses menang dramatis atas Madura United dengan skor 2-1. Persebaya unggul lebih dulu lewat Bruno Moreira yang dibalas oleh Beto Goncalves.
Gol kemenangan Persebaya lalu hadir di masa injury time lewat sundulan kepala Alie Sesay.