PSSI dibully netizen karena membuat acara pelepasan Pratama Arhan ke klub Liga 2 Jepang, Tokyo Verdy pada Jumat (4/3) sore WIB.
PSSI mengunggah momen Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan Anggota Komite Eksekutif Yoyok Sukawi melepas Arhan ke Tokyo Verdy di akun resmi mereka. Unggahan itu sudah dikomentari oleh 475 orang sejak diunggah pada Jumat pukul 18.30 WIB.
Hanya saja komentar netizen lebih banyak yang mencibir PSSI. Ada yang beranggapan PSSI mencari panggung karena sampai membuat acara melepas pemain yang sebelumnya memperkuat PSIS Semarang tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"PSSI cari panggung mulu," tulis pemilik akun heru_020820.
"Lebay Pak! Yang lain aja dibiarin gitu doang," ucap muhammadaprzll_
"Terlalu berlebihan menurut ku," tulis balibasketfans.
Cibiran juga disampaikan oleh beberapa pemilik akun Instagram lain. Netizen beranggapan pelepasan ini justru bisa menjadi beban buat Arhan.
"Gak sekalian ada acara orkes dangdut, band akustik, barongsai, trus di tutup dgn acara do'a bersama dan pengajian .... dasar pansos ! malah jd beban buat pemain ... lebay !," tulis hertadiaprilyan_
"Ngapain federasi ikut campur urusan transfer pemain? pake acara pelepasan segala. Ketahuan pansos bgt dah PSSI, ga ada prestasi, cuma konten pencitraan doang," kata pemilik akun lainnya.
Arhan sendiri akan berangkat ke Jepang untuk memperkuat Tokyo Verdy di Liga 2 Jepang. Pemain muda terbaik Piala AFF 2020 itu diperkirakan akan berangkat paling lambat pada pekan depan.
Arhan resmi gabung Tokyo Verdy dengan durasi kontrak dua tahun. Pemain yang menempati posisi bek kiri itu direkrut secara gratis dari PSIS.