Juara MotoGP Qatar, Pembuktian Bastianini Tolak Akademi VR46 Rossi
Memenangkan MotoGP Qatar 2022 jadi pembuktian Enea Bastianini bisa hebat di MotoGP tanpa masuk akademi VR46 milik Valentino Rossi.
Enea Bastianini tampil impresif di MotoGP Qatar 2022 di Sirkuit Losail, Minggu (6/3). Usai start dari posisi kedua, Bastianini menggebrak dengan menjadi pemenang dalam seri pembuka MotoGP 2022 itu.
Pembalap 24 tahun tersebut jadi yang tercepat di Losail dengan catatan waktu 42 menit 13,198 detik. Rapor itu jauh lebih baik dari musim lalu di mana Bastianini finis ke-10.
Saat ini Bastianini tercatat sebagai salah satu pembalap potensial MotoGP asal Italia. Meski masuk jajaran pembalap hebat Negeri Piza, namun Bastianini bukan berasal dari akademi VR46 milik Valentino Rossi yang terkenal.
Bastianini menolak masuk akademi VR46 karena yakin bisa berprestasi di dunia balap motor tanpa nama besar akademi tersebut.
"Saya menganggap [VR46] Academy sebagai sekolah yang bagus, tapi saya menyadari dengan berjalan sendiri saya bisa melakukan apa yang saya mau, jadi saya memutuskan untuk jalan sendiri," ujar Bastianini dikutip dari GP One.
Walaupun bukan jebolan VR46, Bastianini mengatakan tetap akrab dengan pembalap lain dari akademi tersebut.
"Saya punya hubungan bagus dengan pembalap asal Italia. Andrea Migno, Niccolo Antonelli, Stefano Manzi, dan Francesco Bagnaia. Saya bertemu banyak pembalap di luar trek, kami melakukan banyak hal menyenangkan bersama," ucap Bastianini.
Sebelum menang MotoGP Qatar 2022, Enea Bastianini lebih dahulu sukses sebagai juara Moto2 2020. Dua capaian itu jadi bukti Bastianini hebat tanpa VR46 Academy.
Selanjutnya balapan akan digelar di MotoGP Mandalika 2022, 18-20 Maret mendatang. Live streaming MotoGP Mandalika bisa disaksikan melalui CNNIndonesia.com dan siaran langsung melalui Trans7.