Jelang MotoGP Mandalika Marc Marquez masih mempelajari setelan motor Honda RC213V sampai harus belajar pada rekan setimnya, Pol Espargaro.
Marquez mengawali musim MotoGP 2022 dengan menempati posisi start ketiga di Sirkuit Losail, namun mantan juara dunia itu hanya finis kelima pada seri pembuka awal Maret lalu.
Pembalap berjuluk The Ant of Cervera itu kalah cepat ketimbang Espargaro yang menduduki podium.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Marquez pun tak menutupi fakta harus belajar menyesuaikan penggunaan motor seperti yang dilakukan Espargaro.
"Saya belum mengecek [data Espargaro], tetapi dia mengendarai motor lebih baik daripada saya. Sepertinya dia bisa mengendalikan rem dengan baik di entry corner, dia mengoptimalkan rem belakang. Saya tidak bisa menggunakan rem belakang terlalu banyak karena akan kehilangan cengkeraman," ujar Marquez.
"Senang bisa memiliki referensi yang bagus di dalam garasi, sekarang kami harus mengerti apa yang membuat dia lebih baik," sambungnya dikutip dari Corsedimoto.
Menghadapi balapan MotoGP Mandalika, Marquez pun harus mengamati cara Espargaro mengendalikan si kuda besi. Bukan saja karena podium Espargaro di MotoGP Qatar, namun juga lantaran pembalap bernomor motor 44 itu pernah mencatatkan waktu terbaik pada salah satu sesi tes di Sirkuit Mandalika.
"Kami akan terus melanjutkan proses adaptasi motor dengan gaya balap saya. Seperti saya bilang sejak awal, ini perubahan besar tetapi berpotensi. Motor mengalami perubahan tetapi punya potensi, kami telah melewati sirkuit yang sangat spesial di Qatar, kami akan mengerti lebih baik level kami di Mandalika, Argentina, dan Austin," jelas Marquez lagi.
MotoGP Mandalika akan berlangsung 18-20 Maret 2022. Live streaming MotoGP Mandalika bisa disaksikan lewat CNNIndonesia.com, sementara siaran langsung balapan dapat ditonton di Trans7.
(nva/ptr)