Momen-momen Spesial Ajang Bersejarah ONE X

One Champhionship | CNN Indonesia
Rabu, 30 Mar 2022 15:41 WIB
Sejumlah momen spesial tercipta dalam ajang bersejarah ONE X yang digelar di Singapore Indoor Stadium, Sabtu (26/3) lalu.
Sejumlah momen spesial tercipta dalam ajang bersejarah ONE X yang digelar di Singapore Indoor Stadium, Sabtu (26/3) lalu. (Arsip ONE Champhionship).
Jakarta, CNN Indonesia --

Gelaran akbar ONE X telah berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Sabtu (26/3) lalu. Ajang bersejarah tersebut menyisakan sejumlah momen spesial dengan aksi-aksi ciamik dari para petarung yang berlaga.

Dengan menampilkan lima laga perebutan gelar juara dunia, ONE X berada di posisi terdepan sebagai ajang pertarungan bela diri terbaik tahun ini atau bahkan dalam beberapa tahun ke depan.

ONE X juga menampilkan satu laga spesial Muay Thai vs MMA, satu laga antarlegenda, dua laga submission grappling, dan laga final ONE Featherweight Kickboxing World Grand Prix.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di balik gemerlapnya ONE X, setidaknya ada empat momen spesial yang terjadi dalam gelaran akbar ONE X. Berikut momen-momen tersebut.

Ibu dan Juara Dunia Unstoppable

[Gambas:Instagram]

Kembalinya Angela Lee ke atas panggung dunia MMA menjadi bukti dari keseriusan, determinasi, dan kemampuan yang luar biasa dari perempuan satu ini. Sebelum laga, 'Unstoppable' bertekad untuk menang secara meyakinkan demi memberikan pesan bahwa para ibu adalah makhluk terkuat di muka bumi.

Hal itu pun ia buktikan saat menghadapi Stamp Fairtex. Meski harus menepi selama lebih dari setahun pasca cuti hamil dan melahirkan, Angela Lee tampil luar biasa hingga bisa menang pada ronde kedua lewat kuncian rear-naked choke andalannya.

Sejak awal, Stamp mengancam lewat serangkaian pukulan keras yang hampir menggulingkan sang ratu divisi atomweight dari takhta. Meski menerima pukulan telak ke ulu hati di ronde pertama, Angela Lee mampu bangkit dan balas mendominasi Stamp di area bawah.

Sesuai julukannya, ia menolak kalah dan kemudian keluar sebagai ibu juara dunia pertama dalam sejarah ONE. Setelah melahirkan Ava Marie April pada tahun lalu, Angela Lee terbukti menemukan tujuan baru dan bertarung demi sesuatu yang lebih besar dari dirinya.

Muay Thai vs MMA, Ide Brilian Sebuah Petarungan

[Gambas:Instagram]

Laga super-fight dengan aturan khusus antar jawara divisi flyweight merupakan panggung yang tepat bagi Demetrious Johnson dan juara dunia Muay Thai Rodtang Jitmuangnon. Petarungan Muay Thai vs MMA ini menjadi ide brilian yang bisa diadopsi di masa mendatang.

Demetrious 'Mighty Mouse' yang dikenal sebagai salah satu petarung MMA terbaik sepanjang masa mampu keluar dari tekanan di ronde pertama saat laga berlangsung dalam dunia sang lawan.

Di sisi lain, Rodtang 'The Iron Man' membuat seisi stadion bergemuruh lewat agresivitas dan kekuatannya saat melayangkan pukulan-pukulan layaknya roket.

Di ronde kedua, sang petarung MMA legendaris menunjukkan kehebatannya dalam pertarungan yang menggabungkan berbagai disiplin bela diri. Sesaat setelah menghindari serangan Rodtang, Demetrious mampu melancarkan takedown dan berhasil melakukan penyelesaian rear-naked choke.

Penyelesaian itu sekaligus jadi representasi sempurna dari kedua atlet: Demetrious dengan teknik elitenya dan ketangguhan Rodtang yang menolak untuk tap out hingga detik terakhir.

Walau akhirnya 'Mighty Mouse' keluar dengan tangan terangkat, rasanya seolah tak ada yang kalah dalam laga aturan khusus ini. Sebab keduanya menampilkan kemampuan kelas dunia dalam laga lintas disiplin dan membuka jalan baru bagi konsep serupa di masa mendatang.

Moraes, Si Penguasa Divisi Flyweight MMA

Selama beberapa tahun terakhir, Adriano Moraes telah menguasai jagad flyweight dalam MMA. Namun, sinarnya kerap redup saat disandingkan dengan para bintang lain dalam olahraga kombat.

Pada 2021 lalu, sang juara dunia dari Brasil mengejutkan dunia lewat KO atas 'Mighty Mouse'. Kini, setelah setahun berselang, ia lanjut mempertahankan sabuk emas ONE Flyweight dengan menumbangkan striker Jepang Yuya Wakamatsu di ONE X.

Hasil ini pun membuktikan jika ia layak mendapat sorotan dan pengakuan sebagai atlet flyweight terbaik saat ini.

Dengan lima kemenangan beruntun serta kemampuan striking yang berbahaya, Wakamatsu sebetulnya merupakan ancaman nyata di divisi flyweight. Namun, Moraes berani mengambil risiko dan mengeksekusi Wakamatsu lewat teknik guillotine choke yang memperpanjang catatan kemenangan kunciannya menjadi 10.

Allazov vs Superbon Siap Bertarung Demi Sabuk Emas

ONE X menampilkan dua laga besar divisi featherweight kickboxing yang menempatkan empat kickboxer elite.

Yang pertama, Chingiz Allazov berhasil membuat seisi stadion berdiri lewat penampilan spektakulernya selama tiga ronde kontra Sittichai Sitsongpeenong dalam laga finla Kejuaraan ONE Featherweight World Grand Prix.

[Gambas:Instagram]

Kecepatan dan kombinasi serangan dari atlet Azerbaijan-Belarusia itu membuatnya memenangkan sabuk perak bergengsi usai menang dominan di perempatfinal dan semifinal.

Malam harinya, Superbon Singha Mawynn berhasil mempertahankan sabuk emasnya dari Marat Grigorian, salah satu penantang berbahaya sekaligus sosok yang pernah mengalahkannya.

Kemenangan Allazov dan Superbon diraih dengan cara yang luar biasa. Keduanya dipastikan akan saling bertemu dalam laga perebutan sabuk emas ONE Featherweight Kickboxing selanjutnya.

(osc)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER