Ronaldinho nonton sepak bola dan pertandingan NBA sebelum gabung Rans Cilegon FC hingga pengakuan pembalap Yamaha, Andrea Dovizioso soal penyebab keterpurukan di MotoGP Argentina jadi berita terpopuler olahraga dalam 24 jam terakhir.
Selain itu, Malaysia yang main 'ngaco' saat takluk dari Timnas Indonsia di Piala AFF Futsal 2022 juga menjadi berita terpopuler.
1. Ronaldinho Keliling Nonton Bola dan Basket Sebelum ke Rans FC
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan pemain timnas Brasil, Ronaldinho, keliling Kanada sebelum bergabung dengan Rans Cilegon FC.
Ronaldinho yang diklaim akan membela Rans Cilegon dalam laga persahabatan Juni mendatang kini sedang menghabiskan waktu di Amerika Serikat dan Kanada.
Ronaldinho mengunjungi sebuah klub sepak bola di Kanada, Toronto FC, yang pada pekan lalu melakoni laga melawan New York City di Stadion BMO Arena. Selain menyaksikan langsung pertandingan sepak bola, Ronaldinho juga tak melewatkan kesempatan menonton ajang bola basket paling bergengsi di dunia, NBA antara Toronto Raptors vs Miami Heat.
2. Lupa Pencet Tombol, Dovizioso Terpuruk di MotoGP Argentina
Pembalap RNF Yamaha Andrea Dovizioso mengaku membuat kesalahan mendasar sehingga ia harus gigit jari di MotoGP Argentina.
Dovizioso gagal merebut poin dari seri MotoGP Argentina. Selepas balapan Dovizioso mengaku melakukan kesalahan mendasar yang membuat dirinya tak bisa tampil maksimal di awal balapan.
"Saya sangat kecewa, hal seperti ini tidak pernah terjadi pada saya. Saya melakukan kesalahan dan lupa melepaskan kunci tombol front start device di tikungan pertama. Saya tidak mengubah tuasnya," ucap Dovizioso dalam rilis RNF Yamaha.
3. Digasak Indonesia, Malaysia Main 'Ngaco' di 5 Menit Terakhir
Timnas Malaysia hancur lebur digasak Timnas Indonesia dengan skor 1-5 dalam laga fase grup Piala AFF Futsal 2022 lantaran gagal tampil baik pada lima menit terakhir.
Pelatih Malaysia, Chiew Chun Yong, menjabarkan menit-menit akhir menjadi sumber petaka timnya.
"Pada lima menit terakhir, saya memutuskan untuk meningkatkan tempo demi meraih kemenangan tetapi itu tidak bekerja dengan baik," kata Chun Yong dikutip dari Bernama.
(jal/har)