Pelatih Manchester City Pep Guardiola tidak mau meremehkan kemampuan Liverpool untuk mengejar selisih gol atas 'The Citizens' di sisa musim Liga Inggris. Karena itu ia tak bergantung pada hal tersebut.
Liverpool yang memainkan laga pekan ke-36 lebih dulu bisa memetik tiga poin usai menang lawan Aston Villa. Namun mereka tidak bisa menggusur Man City di klasemen karena kalah dalam selisih gol.
Man City masih unggul selisih tiga gol atas Liverpool dan berpeluang mengembalikan selisih angka menjadi tiga lewat kemenangan atas Wolverhampton Wanderers, Kamis (12/5) dini hari WIB.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Guardiola tak mau Man City bergantung pada selisih gol untuk penentuan gelar juara. Karena itu, Guardiola memilih mendorong Man City kembali meraih poin sehingga punya selisih angka.
"Faktanya kami butuh tujuh poin namun bila Liverpool butuh untuk menutup selisih 3-5 gol dalam beberapa laga terakhir, mereka bisa melakukannya. Mereka punya kemampuan untuk mencetak banyak gol," kata Guardiola dalam sesi konferensi pers jelang laga.
Guardiola lalu mengakui bahwa ia sempat punya firasat Liverpool kehilangan angka dalam duel lawan Tottenham Hotspur namun tak yakin The Reds bakal kehilangan poin lagi di sisa musim.
"Saya tak yakin hal seperti itu kembali terjadi pada liverpool jadi kami masih punya tugas untuk dilakukan dan harus terus meraih poin."
"Sungguh menyenangkan bisa ada di titik ini lagi [duel perebutan juara]. Kendali ada di tangan kami yaitu memenangkan pertandingan dan menjadi juara," ujar Guardiola.
Selain Wolverhampton, dua duel tersisa untuk Man City adalah lawan West Ham dan Aston Villa.