Mekanik Ungkap Penderitaan Marquez di MotoGP 2022

Kepala Mekanik Marc Marquez, Santi Hernandez memaparkan bahwa Baby Alien berjuang keras untuk bisa memacu motor di MotoGP 2022.

Hernandez menyatakan Marquez memang belum sepenuhnya nyaman dengan kondisi lengannya meski sudah tiga kali menjalani operasi. Hal itu yang kemudian turut mempengaruhi penampilan Marquez di MotoGP 2022 yang terlihat belum kembali seperti sedia kala.

"Dengan masalah seperti itu, dia tidak bisa mengemudikan motor seperti yang dia inginkan. Cedera membuatnya tidak bisa mengerahkan kekuatan yang ia inginkan."

"Lantaran dia tidak bisa melakukan pergerakan seperti yang diinginkan, tentu dia akan merasa lebih lelah, sulit baginya untuk mengubah arah motor dan mengerem," kata Hernandez seperti dikutip dari GPOne.

Kondisi itu yang membuat Marquez tidak bisa berdiri di podium sejauh ini.

"Bila pembalap tidak merasa cukup baik untuk menghentikan motor di titik yang dia inginkan, tentu batas kemampuan motor akan sulit dicapai," ujar Hernandez.

Faktor Marquez yang belum 100 persen juga membuat Hernandez sulit menelaah kelemahan motor Honda sejauh ini. Di luar Marquez, Pol Espargaro juga tidak menggigit di lintasan.

"Kami harus meningkatkan kualitas motor, namun sebuah fakta bahwa Marquez tidak berada dalam kondisi 100 persen dan hasil yang kami petik bisa saja berbeda [andai Marquez fit sepenuhnya]."

"Saat ini kami harus meningkatkan banyak aspek dalam motor dan berusaha memahami hal yang terjadi. Ketika Marquez kembali, kami bisa memberikan motor yang layak untuknya," tutur Hernandez.

Marquez saat ini menjalani operasi keempat untuk lengan kananya. Marquez mengalami patah tulang humerus pada MotoGP Spanyol 2020 yang membuatnya absen semusim penuh.

Marquez kembali ke lintasan pada MotoGP 2021 dan sempat memenangkan dua seri musim lalu. Namun secara keseluruhan, Marquez belum kembali ke performa terbaik seperti sebelum terkena cedera.

[Gambas:Video CNN]