Kiper Nepal, Deep Karki kebobolan tujuh gol namun ia juga tampil apik dan melakukan sejumlah penyelamatan gemilang yang mencegah Timnas Indonesia menang 10 gol atau lebih besar.
Indonesia tampil dominan dalam laga lawan Nepal di Stadion Jaber Al-Ahmad, Rabu (15/6) dini hari WIB. Setelah unggul dua gol, Indonesia memberondong Nepal di sepanjang babak kedua.
Witan Sulaeman dan kawan-kawan sukses mencetak lima gol tambahan. Tambahan gol ke gawang Nepal bisa lebih banyak andai Deep Karki tidak melakukan sejumlah penyelamatan gemilang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penyelamatan gemilang Deep Karki di antaranya saat menepis sundulan Elkan Baggott. Dalam posisi sulit, Deep Karki bisa menepis bola yang nyaris melewati garis gawang.
Penyelamatan gemilang lain yang dilakukan Deep Karki adalah saat menepis tendangan Witan. Dalam posisi satu lawan satu, Witan melepaskan tendangan lob. Namun Deep Karki bisa menepis bola keluar.
Selain penyelamatan gemilang, kegagalan Indonesia untuk mencetak gol lebih banyak adalah lantaran sejumlah peluang yang tak menemui sasaran.
Misalnya ketika sundulan Saddil Ramdani yang melenceng tipis ke sisi kanan gawang dan tendangan Ricky Kambuaya yang melambung di atas gawang.
Dalam parade kemenangan 7-0, gol-gol Indonesia dicetak oleh Dimas Drajad, Witan Sulaeman (dua gol), Fachrudin Aryanto, Saddil Ramdani, Elkan Baggott, dan Marselino Ferdinan.
Kemenangan 7-0 atas Nepal mengantar Indonesia lolos ke Piala Asia 2023. Hal ini mengakhiri penantian panjang Indonesia yang terakhir kali tampil di Piala Asia pada 2007 lalu.
(ptr/rhr)