Stefan Bradl yang menjadi pembalap pengganti Marc Marquez menilai pabrikan Honda seharusnya bekerja keras untuk memperbaiki kekurangan yang terlihat di MotoGP Jerman.
Bradl finis di posisi ke-16 namun itu adalah posisi terakhir dari pembalap yang bisa menyelesaikan balapan hingga garis finis.
"Pol berhenti karena mengalami luka dan saya merasa kepanasan. Saya bahkan tak tahu kenapa saya bisa menyelesaikan balapan. Saya tertinggal lebih dari 21 detik dari pembalap yang finis persis di depan saya."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya merasa bodoh terlihat sebagai sosok konyol yang ada di urutan terakhir di Grand Prix Jerman," kata Bradl seperti dikutip dari GPOne.
Bradl menyebut fairing motor Honda jadi salah satu penyebab pembalap kesulitan mengatasi situasi panas di Sachsenring.
"Ini sungguh buruk. Honda gagal mengembangkan fairing yang bisa menolong pembalap melewati cuaca panas. Pesan ini harus didengarkan."
"Situasi macam ini tidak bisa diterima. Saya sudah melewati banyak balapan buruk, panas, namun saya tidak bisa memahami bahwa saya bisa menyelesaikan balapan ini," ucap Bradl masih mengungkapkan kekesalannya.
Balapan MotoGP 2022 berikutnya adalah MotoGP Belanda, Minggu (26/6). Live streaming MotoGP Belanda bisa disaksikan di CNNIndonesia.com sedangkan siaran langsung di Trans7.