Menpora: Tolak Israel akan Berdampak pada Bidding Olimpiade 2036
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainudin Amali menyebut penolakan terhadap Israel di Piala Dunia U-20 2023 akan berdampak pada bidding tuan rumah Olimpiade 2036.
Zainudin menyatakan bahwa Indonesia siap menyambut seluruh peserta yang lolos ke putaran final Piala Dunia U-20 2023. Karena itu, menurutnya menolak Israel merupakan hal yang tidak dibenarkan dalam konteks kompetisi olahraga.
"Kita berharap begitu agar sepak bola kita berkembang dan kita menunjukkan bahwa bisa menjadi tuan rumah yang baik," kata Zainudin.
"Kita juga sedang berniat bidding tuan rumah Olimpiade 2036. Kalau [Israel] tidak diterima ini akan berdampak pada kepercayaan dunia dan lembaga-lembaga olahraga internasional kepada kita," lanjutnya.
Zainudin menuturkan sebagai tuan rumah Indonesia harus menjamin setiap peserta dapat berkompetisi. Sebab menurutnya, hal tersebut sudah merupakan bagian dari komitmen penyelenggaraan turnamen.
"Kami sudah punya komitmen bahwa semua negara yang lolos harus bisa bertanding. Jadi sangat clear dan FIFA pasti sama, PSSI juga sama."
"Kami menjadikan pertandingan ini menjadi bagian dari olahraga yang tidak tercampur dengan hal-hal lain," ucapnya.
Zainudin berharap penyelenggaraan Piala Dunia U-20 dapat berlangsung aman. Ia meminta pelaksanaan turnamen sepak bola terbesar level junior itu tetap sesuai rencana di manapun lokasinya.
"Saya kira yang penting main di Indonesia, main di indonesia berarti main di mana saja. Jadi dari 2019 kami sudah bahas itu dan ini ketentuan FIFA jadi tidak bisa ditolak," ucapnya.