Kento Momota memberikan pujian pada Viktor Axelsen usai kalah di final Malaysia Open 2022.
Momota harus puas dengan status runner up Malaysia Open setelah kalah dengan skor telak 4-21, 7-21 dari Axelsen. Pertandingan final Momota vs Axelsen jadi laga yang paling singkat dibanding lima final lainnya, hanya berlangsung selama 34 menit.
Usai laga final tersebut, Momota mengakui bahwa Axelsen memiliki lonjakan luar biasa dibandingkan pertemuan-pertemuan sebelumnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia terlalu hebat hari ini. Saya berusaha menandinginya setahap demi setahap namun dia terlalu kuat."
"Dia mengalami peningkatan, kecepatannya dan kualitas pukulanya meningkat di berbagai level," tutur Momota seperti dikutip dari situs BWF.
Axelsen sendiri mengaku cukup terkejut dengan kondisinya saat menghadapi Momota di patai final.
"Saya terkejut dengan level permainan saya hari ini, cara saya datang ke laga ini dengan kondisi lebih bugar dibandingkan yang saya takutkan."
"Saya bermain dalam banyak laga pada empat pekan terakhir, jadi sejujurnya saya sangat lelah, namun saya akhirnya bisa menemukan energi untuk permainan hari ini," tutur Axelsen.
Dari rekor pertemuan, Momota sejatinya sangat dominan atas Axelsen. Walaupun kalah di Malaysia Open, Momota masih punya keunggulan jauh yaitu 14-3 dalam rekor pertemuan melawan Axelsen.
Namun dalam dua duel terakhir, Axelsen selalu berhasil mengalahkan Momota, termasuk di Denmark Open 2021 lalu.
"Sejak kemenangan melawannya di final Denmark Open, saua tahu hal yang harus dilakukan dan saya datang ke sini untuk mencoba bermain secepat yang saya bisa. Hal itu bekerja dengan baik," ujar Axelsen.