5 Peraturan Super Tegas Ten Hag di Man Utd

Erik Ten Hag melakukan perombakan besar-besaran di tubuh internal klub sebagai pelatih Manchester United. Berikut lima peraturan tegas Erik Ten Hag di MU.

Mantan pelatih Ajax Amsterdam itu tidak bertele-tele dalam menggembleng penggawa The Red Devils. Ten Hag bahkan memerhatikan aspek non teknis soal kehidupan pemain di luar lapangan.

Hal-hal kecil seperti urusan waktu kedatangan pemain dalam kegiatan tim hingga pemeriksaan persentase lemak dalam setiap tubuh anak asuh tak luput dari pantauan pelatih 52 tahun tersebut.

Hal itu ditengarai sebagai langkah Ten Hag dalam meningkatkan kedisiplinan dan profesionalitas setiap pemain. Sikapnya juga dinilai dapat mencegah sifat negatif dari para pemain yang mungkin dapat merusak klub dari dalam.

berikut lima peraturan Super Tegas Erik Ten Hag di MU seperti dikutip dari Daily Mail:

1. Mengusir Pemain yang Telat Latihan atau Pertemuan Tim

Hal pertama yang diterapkan Erik Ten Hag pada pemainnya adalah ketepatan waktu. Pelatih berusia 52 tahun itu menyuruh seluruh pemain untuk datang ke tempat latihan sesuai jadwal yang ditentukan.

Mantan pemain berposisi bek tengah itu tak segan-segan bakal mengusir siapapun yang datang terlambat. Peraturan ini berlaku untuk semua pemain termasuk yang berstatus bintang seperti Cristiano Ronaldo jika tetap bertahan di Old Trafford.

Sampai saat ini, belum ada kabar 'korban' pertama pengusiran Ten Hag akibat datang terlambat. Namun peraturan ini dipercaya bakal membuat pemain lebih disiplin sebagai profesional.

2. Melarang Pemain Minum Alkohol di Pekan Pertandingan

Selain kedisiplinan di dalam lapangan, Ten Hag juga ingin menerapkan peraturan tegas di luar arena. Ia membatasi penggunaan minuman beralkohol untuk seluruh pemain.

Ten Hag bahkan melarang pemainnya menenggak minuman alkohol di pekan pertandingan. Hal itu membuat seluruh penggawa Setan Merah tak bisa berhura-hura jika ada pertandingan dalam hitungan hari.

Hal tersebut sekaligus mencegah pemain tidak bisa melakukan selebrasi berlebihan setelah pertandingan jika ada laga lainnya dalam waktu dekat.

Baca lanjutan artikel ini di halaman selanjutnya>>>

3. Melarang Pemain Punya Koki Pribadi

Makanan menjadi salah satu aspek yang diperhatikan Ten Hag. Ia tidak ingin pemainnya menelan makanan yang tidak sesuai standarnya.

Untuk itu, Ten Hag meminta Luke Shaw dan kawan-kawan agar makan makanan yang disediakan di kantin selama berada di Carrington. Di tempat latihan Man Utd tersebut para pemain akan mendapat menu berbeda sesuai kebutuhan.

Pilihan Redaksi Hasil Piala AFF U-19: Rabbani Hattrick, Indonesia Bantai Filipina 5-1 Klasemen Piala AFF U-19 Usai Indonesia Libas Filipina 5-1 Ronaldo, Neymar dan Messi di PSG Disebut Tak Masuk Akal

Kemudian, Ten Hag juga melarang setiap pemain memiliki koki pribadi. Ia juga mewajibkan anak buahnya lebih banyak memakan sayuran dan ikan.

4. Pengecekan Berat Badan Rutin

Peraturan Ten Hag soal makanan tak hanya berhenti hanya di menu dan larangan soal penggunaan koki pribadi. Sebab, ia juga akan mengontrol bentuk tubuh pemainnya.

Ten Hag bakal melakukan pemeriksaan rutin berat badan pemain. Ia juga akan memantau Body Mass Index (BMI) untuk mengetahui apakah pemainnya memiliki bentuk tubuh yang ideal.

Pelatih asal Belanda itu juga akan mengawasi pola latihan setiap penggawa Man Utd selama dirinya bertanggungjawab.

5. Pemain Dilarang Mengeluh ke Agen

Salah satu hal yang juga diawasi Ten Hag adalah tindak-tanduk pemain di lingkup publik. Ia tidak ingin pemain mengungkapkan keluh kesah selain kepada dirinya.

Ten Hag melarang pemain mengeluh kepada agen bahkan ke pihak lain. Hal itu disebut sebagai langkah pencegahan melebarnya isu liar ke permukaan.

Itu membuat kabar perselisihan internal klub bisa dibendung. Rumor yang biasa menjadi incaran media massa juga dapat dicegah menyeruak lebih luas.

[Gambas:Video CNN]