Tradisi Baru Timnas Indonesia di Stadion: Nyanyi Tanah Airku

Begitu peluit panjang tanda pertandingan usai dan sesi salaman dengan lawan, pemain Timnas Indonesia U-19 tak langsung menuju ruang ganti. 

Pada Jumat (8/7) malam di Stadion Patriot Candrabhaga itu, selepas menang 5-1 atas Filipina, pemain Timnas U-19 tak lagi menyambangi suporter sambil memberi tepuk tangan untuk ucapan terima kasih.

Tim asuhan Shin Tae Yong yang sedang tampil di Piala AFF U-19 2022 ini malah berkumpul di lingkaran tengah lapangan. Para pemain dan tim pelatih Timnas U-19 berdiri menghadap ke tribune penonton.

Sejurus kemudian irama musik mengalun. Suara Rita Effendy kemudian menggema.

"Tanah airku tidak kulupakan, kan terkenang selama hidupku. Biarpun saya pergi jauh tidakkan hilang dari kalbu. Tanahku yang kucintai, engkau kuhargai."

Sejumlah penonton yang pada awalnya sudah mulai pergi meninggalkan stadion kembali ke tribune dan mengalihkan pandang ke tengah lapangan. Mereka mulai ikut bernyanyi dan merekam momen tersebut.

Lagu ciptaan Ibu Sud itu terdengar begitu merdu sekaligus garang. Suara yang membuncah dengan lirik yang membumi, membuat penonton hanyut. Getaran lain dari syair lagu ini sepertinya cukup menyentuh.

"Merinding juga ya," kata salah seorang penonton yang berdiri dua langkah dari samping CNNIndonesia.com saat lagu tersebut usai dikumandangkan.

Manager Media PSSI, Bandung Saputra mengatakan lagu ini sejatinya sudah ingin disajikan seusai laga melawan Vietnam pada 2 Juni. Namun batal terlaksana karena pemain keburu masuk ruang ganti.

Ide yang muncul dari karyawan PSSI ini lantas dimatangkan lagi. Tim pelatih dan pemain diberi arahan untuk berkumpul di tengah lapangan seusai pertandingan. Perihal ini pun disampaikan ke match commissioner.

"Ini memang baru pertama kali lagu Tanah Airku dinyanyikan seusai pertandingan Timnas Indonesia. Idenya dari teman-teman ini kebetulan disambut hangat oleh semuanya," kata Bandung kepada CNNIndonesia.com.

Jika mendapat sambutan positif dari suporter, ucap Bandung, tidak menutup kemungkinan hal ini akan dilakukan lagi dalam laga berikutnya. Menurutnya ini bisa menjadi tradisi yang positif.

Hal semacam ini sudah biasa terjadi dalam sepak bola. Timnas Islandia misalnya, punya tradisi Viking Clap. Dari dalam negeri, sejumlah klub punya tradisi nyanyi bersama seusai pertandingan.

[Gambas:Video CNN]