Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan merespons blunder yang dilakukan wasit asal Indonesia, Aprisman Aranda di Piala AFF U-19 2022.
Blunder itu dilakukan Aprisman saat memimpin laga Laos melawan Kamboja yang berakhir dengan skor 2-1 di Stadion Madya, 7 Juli lalu.
Aprisman melakukan kesalahan dengan tidak mengesahkan gol Kamboja yang dicetak Hak Soknet pada menit ke-76. Saat itu Laos sedang unggul 2-0 atas Kamboja.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tendangan Soknet mengenai mistar gawang, bola masuk melewati garis gawang dan kemudian memantul keluar. Aprisman dan hakim garis tidak menganggap bola sudah melewati garis gawang dan melanjutkan laga.
PSSI turut merespons soal blunder yang dilakukan oleh wasit asal Indonesia ini. Iriawan mengatakan pihaknya akan menyerahkan masalah ini ke Komite Wasit PSSI.
"Kita akan serahkan ke Komite Wasit soal ini. Saya telepon Pak [Ahmad] Riyad [Ketua Komite Wasit PSSI] untuk segera menganalisa dan mendalami permasalahan yang disampaikan AFF tersebut," ujar Iriawan di Jakarta, Senin (11/7).
Asosiasi Sepak Bola Kamboja (FFC) melancarkan protes terkait blunder Aprisman dan pihak AFF pun telah meminta maaf soal ini.
Dikutip dari Khmer Times, AFF melalui surat yang ditandatangani Sekjen Winston Lee mengungkapkan permintaan maaf kepada Sekjen FFC Keo Sareth atas blunder Aprisman.
"Sangat disesalkan gol tidak diberikan kepada tim Kamboja. Kami juga menyadari kekecewaan pendukung kalian yang sangat luar biasa. Kami mengucapkan terima kasih kepada FFC yang telah mengirim surat terkait masalah ini," tulis Lee melalui surat ke FFC.