Mengenal Reinier de Ridder, Juara Dunia ONE yang Incar Gelar 3 Divisi

ONE Championship | CNN Indonesia
Kamis, 14 Jul 2022 12:41 WIB
Disegani karena cekikan maut dan teknik grappling elite, Reinier de Ridder juga dikenal memiliki rasa percaya diri yang tinggi. (Foto: Arsip ONE Championship)
Jakarta, CNN Indonesia --

Petarung asal Belanda, Reinier de Ridder dijadwalkan untuk meladeni Vitaly Bigdash asal Rusia yang sempat merajai takhta middleweight, Jumat (22/7). De Ridder ditantang untuk mempertahankan gelar, mengingat saat ini dia tengah menduduki singgasana divisi middleweight dan light heavyweight.

De Ridder memprediksi, dalam laga mendatang Bigdash akan mencari dan memilih waktu yang tepat untuk menyerang.

"Banyak serangan dari posisi berdiri yang terkadang memang cerdas. Serangannya cukup kuat dan bersih. Tetapi dia mudah ditebak dan mudah sekali kelelahan. Dia akan sangat kelelahan setelah akhir ronde pertama dan akan tumbang pada akhir ronde kedua," kata De Ridder.

Disegani karena cekikan maut dan teknik grappling elite, De Ridder juga dikenal memiliki rasa percaya diri yang tinggi. Terlebih, tak jarang perkataan De Ridder yang kerap dianggap sesumbar ternyata menjadi kenyataan.

Dalam berbagai kesempatan, De Ridder selalu menyebut jika dirinya adalah petarung terbaik di dunia. Faktanya, dia kini memiliki rekor total 15-0, 10 di antaranya diraih dengan kuncian, 3 via KO/TKO dan hanya 2 lewat penilaian juri.

Bergabung dengan ONE Championship sejak awal 2018, percaya diri dan pola pikir seorang juara membawa De Ridder kepada dua sabuk emas divisi middleweight dan light heavyweight, masing-masing dari Aung La N Sang pada 2020 dan 2021. Sebelum menghadapi Aung La N Sang, pemilik sabuk hitam Brazilian Jiu-Jitsu (BJJ) yang telah berlatih judo sejak usia 5 tahun itu mengatakan jika petarung asal Myanmar itu tak akan bisa menandingi kemampuan grappling-nya.

Terbukti, Aung La N Sang tak berkutik meladeni kemampuan grappling elite De Ridder. Bahkan pada pertemuan pertama, Aung La N Sang terpaksa menyerah (tap out) pada ronde pertama usai menerima cekikan rear-naked choke.

Namun, De Ridder bukanlah sosok yang cepat berpuas diri. Kurang dari setahun, dia langsung mempertaruhkan sabuk emas middleweight dengan meladeni tantangan juara dunia ONE Welterweight Kiamrian Abbasov yang mencoba naik satu divisi demi menjadi juara di dua kelas berbeda. Secara meyakinkan, "The Dutch Knight" kembali menunjukkan dominasinya dan meraih kemenangan di detik 57 ronde ketiga pada 25 Februari lalu.

De Ridder kemudian menantang legenda BJJ Andre Galvao dalam sebuah laga submission grappling di ONE X pada Maret lalu. Dia mampu mengimbangi lawan dan hingga batas waktu berakhir, tak ada pemenang dan laga pun dinyatakan sebagai imbang.

Mengincar Sejarah Sebagai Juara Dunia 3 Divisi

De Ridder diyakini bertekad menjaga tren positif itu. Tetapi dia akan menghadapi lawan sepadan dalam diri Vitaly Bigdash yang juga sama-sama memiliki kemampuan ciamik dalam grappling. Bigdash sendiri mencatatkan rekor 12-2, dengan catatan 4 KO/TKO, 6 kuncian, dan 2 sisanya lewat penilaian juri.

Meski fokusnya adalah untuk memenangkan laga mendatang, De Ridder juga memiliki tujuan lain, yakni mencetak sejarah dengan menjadi juara tiga divisi. Dia mengaku tak kesulitan menambah berat badan, demi naik ke divisi heavyweight dan menantang Arjan Bhullar selaku pemilik sabuk saat ini.

"Saya sudah sering mengatakan ini. Tapi, ayolah, beri saya kesempatan di heavyweight. Saya berharap [mendapatkan] Bhullar. Bhullar adalah laga yang menarik. Saya tak dapat berbicara terlalu banyak tentang prediksi, tapi saya tentu saja sangat yakin dengan apa yang saya lakukan," kata De Ridder.

Divisi heavyweight sendiri saat ini diisi para 'monster'. Selain Bhullar, ada Anatoly Malykhin yang juga menyandang sabuk interim, Amir Aliakbari, Marcus Almeida, Kirill Grishenko, Mauro Cerilli, hingga Brandon Vera.

Menarik untuk menunggu jika De Ridder dapat membuktikan ucapan saat menghadapi lawan dengan berat badan yang jauh di atasnya. ONE 159 dapat disaksikan pada Jumat (22/7) lewat Kaskus TV, Vidio, Maxstream, Netverse dan Net TV.

(rea)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK