Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menumbangkan MR Arjun/Dhruv Kapila pada babak perempat final Singapore Open 2022 di Singapore Indoor Stadium, Jumat (15/7) siang.
Ahsan/Hendra terlambat start pada laga perebutan tiket semifinal ketika menghadapi lawan yang berasal dari India.
Setelah menyamakan kedudukan menjadi 1-1, Ahsan/Hendra kecolongan. Arjun/Kapila meraih empat poin beruntun sehingga Ahsan/Hendra tertinggal 1-5.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
The Daddies berusaha bangkit dan meraih poin demi poin. Pasangan ganda putra unggulan kedua di Singapore Open itu tak butuh waktu lama untuk memepet lawan.
Ahsan/Hendra kemudian memangkas jarak dan hanya tertinggal satu poin saja pada kedudukan 5-6 hingga 7-8.
Lagi-lagi Ahsan/Hendra terkunci dan gagal meraih poin sehingga tertinggal dari Arjun/Kapila. Setelah interval gim pertama pada kedudukan 7-11, perjuangan Ahsan/Hendra menuai poin menghadapi perlawanan alot dari Arjun/Kapila.
Raihan poin Arjun/Kapila terus berlanjut hingga mendekati poin kemenangan. Pasangan peringkat 40 dunia itu membuat Ahsan/Hendra kalah 10-21 pada gim pertama.
Ahsan/Hendra berupaya mengambil gim kedua dengan harapan terjadi rubber game, namun Arjun/Kapila bisa memaksa pasangan senior Indonesia itu melakukan kesalahan dan membuat pertandingan berjalan sengit.
Kedua pasangan hanya berselisih satu hingga dua poin dan acap kali papan skor menunjukkan angka sama. Baik Ahsan/Hendra dan Arjun/Kapila sama-sama bisa mengejar poin dan kemudian menyalip.
Ahsan/Hendra memimpin 11-10 pada interval gim kedua. Setelah pertandingan kembali berlanjut Arjun/Kapila bisa kembali menyamakan kedudukan dan melampaui poin Ahsan/Hendra.
Runner up Malaysia Masters 2022 itu kemudian tertinggal 12-13. Arjun/Kapila bahkan sempat unggul dua poin, namun Ahsan/Hendra tak kenal lelah dan lantas menyamakan kedudukan lagi pada skor 16-16.
Ahsan/Hendra kemudian memimpin 19-17 dan kemudian menjadi 20-18. Tanpa kesalahan Ahsan/Hendra menuntaskan gim kedua dengan kemenangan 21-18.
Pertandingan pada awal gim ketiga kembali berlangsung sengit. Ahsan/Hendra dan Arjun/Kapila bergantian mendulang skor, persis seperti pada dua gim sebelumnya.
Duel bola-bola pendek dari kedua pasangan berlangsung cukup apik. Ahsan/Hendra kemudian bisa membukukan keunggulan tiga poin, namun Arjun/Kapila terus berupaya mendekat dengan melakukan beragam trik guna mengecoh pasangan Indonesia.
Kendati sempat kecolongan poin, Ahsan/Hendra selalu bisa mempertahankan jarak tiga poin dari skor 5-2 hingga 10-7. Arjun/Kapila kembali bisa mengunci poin Ahsan/Hendra pada angka 10. Skor lalu menjadi 10-10.
Sebuah backhand smash Hendra membuat skor menjadi 11-10 dan pertandingan rehat sejenak serta kedua pasangan bertukar lapangan.
Dua angka beruntun diperolah Ahsan/Hendra setelah interval, sehingga jarak kembali menjadi tiga poin.
Adu cerdik dalam penempatan bola sekaligus membangun pondasi serangan menyihir penonton di Singapore Indoor Stadium.
Ahsan/Hendra juga sesekali mengeluarkan pukulan yang terbilang ajaib untuk meladeni ganda India. Keunggulan Ahsan/Hendra sempat melebar menjadi empat poin pada kedudukan 17-13.
Setelah memimpin 18-14, Ahsan/Hendra kembali kecolongan poin sehingga lawan mendekat. Ahsan/Hendra menunjukkan mental tanding yang kuat sehingga pasangan peringkat tiga dunia itu bisa memimpin 20-16.
Gagal menuntaskan pertandingan pada kesempatan pertama, Ahsan/Hendra kemudian memastikan kemenangan 21-17.
(nva/har)