Agostini: Marquez Mati 5 Kali Kalau di MotoGP Zaman Saya

Legenda MotoGP Giacomo Agostini takjub dengan keberanian Marc Marquez yang saat ini absen panjang. Agostini yakin nyawa Marquez sudah melayang jika tampil di eranya.

Marquez sedang memasuki babak baru pemulihan pasca-operasi humerus yang dilakukannya di Amerika Serikat bulan lalu. Pembalap Repsol Honda itu akan menjalani fisiterapi selama enam pekan.

Agostini yang merupakan pembalap tersukses dalam sejarah Grand Prix dengan 15 gelar juara dunia mengaku tidak heran jika Marquez harus absen lama dari MotoGP karena cedera.

Marauez, disebut Agostini, selalu memberikan yang terbaik saat balapan dan tidak takut dengan risiko yang dihadapinya.

"Marquez selalu begitu, selalu memberikan 100 persen. Saya berharap dia bisa kembali seperti dulu. Marquez adalah pembalap yang membuat penonton lompat dari tempat duduk," ujar Agostini dikutip dari AS.

"Secara personal saya suka dia, Marquez dan [Fabio] Quartararo, dua pembalap yang selalu menyapa saya sebelum setiap balapan," ucap Agostini.

Agostini menganggap Marquez beruntung MotoGP era modern memiliki tingkat keselamatan dan keamanan pembalap yang bagus. Pengoleksi 122 kemenangan Grand Prix itu yakin nyawa Marquez tidak akan tertolong jika tampil agresif di era 1960 dan 1970an.

"Sayangnya dia sering mengalami kecelakaan. Suatu hari saya pernah berkata kepada dia: 'Jika kamu kecelakaan seperti itu di zaman saya, kamu sudah mati lima kali," ucap Agostini.

Lebih lanjut Agostini mengatakan tanpa Marquez, ditambah Valentino Rossi pensiun akhir musim lalu, MotoGP saat ini tidak memiliki pembalap yang bisa membuat MotoGP lebih dicintai.

"Kami ingin melihat pembalap protagonis yang bisa melakukan hal yang tidak bisa dilakukan pembalap lain. Contoh seperti Muhammad Ali, Agostini, Maradona, Valentino Rossi. Mereka adalah atlet yang mampu menarik perhatian publik dan membuat penonton jatuh cinta," ucap Agostini.