Ketua PSSI: Serius Gabung EAFF? Bisa Ya, Bisa Tidak
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan merespons keseriusan Indonesia meninggalkan AFF dan bergabung dengan EAFF. Iriawan membuka kemungkinan anggota Komite Eksekutif (Exco) melakukan rapat besar bersama pakar membahas keanggotaan di AFF.
Wacana PSSI keluar dari anggota AFF dan lantas bergabung dengan subregional konfederasi Asia Timur (EAFF) berkembang seusai Piala AFF U-19 2022. Ini karena warganet atau netizen yang mendesak PSSI.
"Keseriusan gabung EAFF? Kita lihat perkembangan. Bisa ya, bisa tidak," ujar Iriawan di sela pembukaan Liga 1 2022 di Bali, Sabtu (24/7).
Iriawan mengatakan PSSI tidak secara langsung mengatakan ingin indah dari AFF ke EAFF, tetapi membuka kemungkinan. Persoalan ini akan dikaji dengan matang dan saksama.
"Kita kan harus mengkaji, menganalisa, tidak bisa secepat itu kita putuskan. Ini kan perkumpulan negara ASEAN, secara politis juga kita bersama-sama, tapi kami berterima kasih kepada netizen, suporter, penggemar Timnas," kata Iriawan.
"Jadi sekali lagi kita harus timbang-timbang dan kaji. Tentu kita harus rapat Exco besar, harus undang pakar-pakar apa yang harus kita diskusikan. Jadi sekali lagi terima kasih kepada suporter," ucapnya.
Wacana keluar dari AFF mencuat seusai Piala AFF U-19 2022. Warganet meminta PSSI keluar dari AFF karena anggota yang lain, utamanya Vietnam dan Thailand, sudah tidak menghormati asas fair play.
PSSI lantas melayangkan nota protes ke AFF mengenai hal ini. Sayang hingga kini AFF belum memberi jawaban. Hal ini yang membuat netizen semakin bersemangat meminta PSSI mengkaji kemungkinan keluar dari AFF dan bergabung dengan EAFF.
(har)