Jakarta, CNN Indonesia --
Timnas Indonesia U-16 siap berjuang di Piala AFF U-16 2022 yang akan dimulai 31 Juli. Berikut profil calon lawan pasukan Garuda Asia di babak penyisihan grup.
Indonesia yang berstatus sebagai tuan rumah tergabung di Grup A bersama Vietnam, Filipina, dan Singapura. Seluruh rangkaian pertandingan akan dimainkan di Yogyakarta.
Timnas Indonesia U-16 yang dilatih Bima Sakti itu akan melakoni pertandingan pertama Piala AFF U-16 2022 dengan menghadapi Filipina di Stadion Maguwoharjo, Sleman pada 31 Juli pada pukul 20.00 WIB.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian pada pertandingan kedua, Indonesia akan menghadapi Filipina pada 3 Agustus di Stadion Maguwoharjo. Lalu pada pertandingan pemungkas Grup A Indonesia akan melawan Vietnam di stadion yang sama pada 6 Agustus.
Laga melawan Vietnam bakal menjadi sorotan di Piala AFF U-16 tahun ini. Selain Vietnam jadi salah satu rival terkuat, negara tersebut sempat menjadi buah bibir di Piala AFF U-19 yang berlangsung beberapa pekan lalu.
Vietnam U-19 bersama Thailand U-19 dianggap tampil tidak sportif di babak penyisihan grup. Kedua tim tak punya inisiatif menyerang di 15 menit terakhir atau saat skor imbang 1-1.
Hasil imbang kedua tim membuat Indonesia tersingkir dari persaingan grup meski mengantongi poin yang sama karena kalah produktivitas gol head to head. Situasi ini melebar di media sosial hingga netizen Indonesia mendesak PSSI keluar dari AFF dan gabung EAFF.
Terlepas dari persoalan Piala AFF U-19, Indonesia kini berjuang merih hasil terbaik di Piala AFF U-16 2022.
Berikut profil calon lawan Indonesia di turnamen kelompok umur antarnegara ASEAN itu:
Baca lanjutan artikel ini di halaman berikutnya>>>
1. Vietnam U-16
Pasukan muda Vietnam yang dilatih Nguyen Quoc Tuan punya modal cukup bagus sebelum mentas di Piala AFF U-16 tahun ini. Di sepanjang 2022, tim ini telah melakoni laga uji coba melawan sejumlah akademi Jerman.
Pada 23 Maret 2022, Vietnam U-16 mampu mengimbangi Borussia Dortmund U-16 dengan skor 2-2. Sepekan kemudian, Vietnam kalah 0-3 saat menghadapi Eintracht Frankfurt U-16.
Selepas kekalahan tersebut, Vietnam U-16 mampu berbenah dan meraih kemenangan di dua laga berikutnya. Tran Thanh Tu dkk sukses mengalahkan FC Koln U-16 dengan skor 1-2 pada 6 April 2022.
Vietnam kemudian membuat kejutan di laga terakhirnya melawan FC Monchengladbach U-17 pada 12 April 2022. Tak tanggung-tanggung, Vietnam menang telak 6-0 atas Monchengladbach.
Jam terbang di Jerman jadi modal bagus bagi Vietnam untuk meraih gelar keempat di Piala AFF U-16. Tim muda Vietnam sebelumnya pernah juara di edisi 2006, 2010, dan 2017.
2. Singapura U-16
Kehadiran pelatih asal Spanyol, Angel Toledano Flores, menjadi warna tersendiri. Juru taktik asal Spanyol itu mulai menangani tim muda Spanyol sejak April 2022.
Angel Toledano sudah cukup mengenal sepak bola muda Asia karena sebelumnya pernah menjadi asisten pelatih timnas China U-16.
Berbekal pengalaman tersebut, Angel Toldano berambisi untuk membuat sejarah baru bagi Singapura yang belum pernah juara di Piala AFF U-16. Prestasi terbaik Singapura di turnamen ini hanya mencapai peringkat keempat, yakni pada edisi 2008 dan 2011.
[Gambas:Photo CNN]
3. Filipina U-16
Filipina yang dilatih Elizer Fabroada terbilang sebagai tim terlemah di Grup A. Namun, The Azkals muda bisa saja membuat kejutan karena memiliki tiga pemain yang menimba ilmu di luar negeri.
Antoine Ortega dan Sandro Reyes saat ini tergabung dengan UE Sants Cadets yang bermarkas di Barcelona. Kedua pemain berusia 15 tahun ini biasa bermain di posisi gelandang.
Filipina juga memiliki Thomas McDermott yang saat ini menggali pengalaman di DC United Academy. Ia kemungkinan akan menjadi ujung tombak andalan Filipina di turnamen ini.
[Gambas:Video CNN]