Bek Timnas Indonesia Elkan Baggott lagi-lagi bermain full sekaligus memperoleh clean sheet saat membela Gillingham FC melawan AFC Wimbledon di putaran pertama Carabao Cup, Rabu (10/8) dini hari WIB.
Pemain 19 tahun itu kembali dipercaya pelatih Neill Harris menjaga benteng pertahanan sejak menit pertama. Baggott dipasang sebagai salah satu bek dari lima bek yang disusun Harris.
Strategi bertahan yang diramu membuat Gillingham mampu menahan gempuran lawan di sepanjang babak pertama. Formula serupa juga diterapkan skor 0-0 bertahan hingga menjelang pertandingan berakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua pemain Gillingham, Mika Mandron dan Jordan Green masing-masing mencetak satu gol hingga membawa kemenangan tim 2-0 atas Wimbledon. Seluruh gol tercipta di akhir pertandingan, tepatnya di menit ke-90 dan di injury time.
Pelatih Gillingham memasukkan empat pemain pengganti selama pertandingan. Namun ia tidak menarik keluar Elkan Baggott dan mempertahankan bek berdarah Indonesia-Inggris itu.
Harris mengatakan salah satu kunci sukses Gillingham mampu mengalahkan Wimbledon karena permainan apik kiper Jake Turner dan lini pertahanan yang digalang Elkan Baggott.
"Saya pikir kami pantas menang. Ini soal mencari cara untuk memenangi pertandingan. Saya harus memuji kiper [Turner], yang tampil luar biasa, dan lini belakang kami hingga tim mampu melakukan clean sheet," ujar Harris dikutip dari situs resmi Gillingham.
Dalam cuplikan pertandingan di YouTube Gillingham, Baggot mampu tampil solid sepanjang pertandingan. Penempatan posisinya menyulitkan lawan untuk mencari ruang tembak di daerah pertahanan Gillingham.
Ini adalah kali kedua beruntun Baggott bermain penuh dan menciptakan clean sheet bersama Gillingham. Sebelumnya Baggott juga tampil 90 menit penuh saat Gillingham mengalahkan Rochdale 1-0 pada Sabtu (6/8) lalu.
Kemenangan di babak pertama Carabao Cup juga menjadi pembalasan Gillingham terhadap Wimbledon. Sebelumnya Gillingham dikalahkan Wimbledon 0-2 pada laga pertama League Two musim ini.
(har/har)