Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan merespons tudingan miring soal dirinya dengan memaparkan kerja keras yang dilakukan demi prestasi Timnas Indonesia.
Di saat Timnas Indonesia U-16 merayakan juara Piala AFF U-16, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu disorot karena ikut angkat piala bersama Menpora Zainudin Amali dan kapten Muhammad Iqbal Gwijangge.
Menanggapi bermacam persepsi netizen, Iriawan pun sudi mengeluarkan tanggapan terkait dirinya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Susah ya, saya ini menjaga Timnas sampai berdarah-darah, luar biasa, orang tidak tahu itu, tetapi itu wajib untuk saya. Saya tunggu di Yogya, orang tua dihadirkan ke sana, banyak acara di sana sampai ada juga acara cium kaki orang tua. Biasa netizen, wajar memang," ujarnya saat ditemui dalam laga pembukaan kompetisi Elite Pro Academy, Senin (15/8).
"Netizen itu tahu enggak kita mengawal anak-anak selama di Yogyakarta hampir sebulan, agar Timnas bisa memberikan yang terbaik, agar bahagia masyarakat semua, kan itu euforia juga," sambungnya.
Iriawan menyatakan setiap orang bebas berpersepsi, namun seyogianya keberhasilan Timnas Indonesia U-16 bisa dibanggakan.
Soal keberadaan di atas podium dan turut mengangkat piala, Iriawan menjelaskan dirinya diminta Presiden AFF Khiev Sameth dan Iqbal.
Penjelasan soal permintaan Presiden AFF dan Iqbal juga sudah disuarakan Menpora Zainudin Amali yang juga tak luput dari komentar netizen ketika Timnas Indonesia U-16 menjadi juara.
(abs/nva)