Tarian Matheus Pato di Puncak Top Skor Liga 1

Sebagai pendatang baru di Indonesia, Matheus Pato membuat kejutan dalam enam pertandingan awal Liga 1 2022/2022 bersama Borneo FC dan berada di puncak daftar top skor.

Pemain 27 tahun asal Brasil tersebut sejauh ini telah mengoleksi tujuh gol. Mantan pemain Daejeon Hana Citizen di Liga 2 Korea ini unggul satu gol atas pemain Madura United Lulinha.

Pato membuka keran golnya pada pertandingan ketiga. Pada 7 Agustus 2022, saat menjamu Persib Bandung, Pato melesakkan gol dengan salto setelah melakukan kontrol dengan dada.

Satu gol ini membuat mentalitasnya meningkat. Pada laga berikutnya melawan Persik Kediri, ia melesakkan dua gol yang salah satunya tercipta dari tendangan bebas dari luar kotak penalti.

Berikutnya saat melawan Persebaya, pemain yang sempat belajar di akademi Benfica ini kembali mencetak gol. Satu gol dengan sundulan dan satunya lagi lewat penalti saat injury time babak kedua.

Terakhir, dalam laga melawan Dewa United, striker yang pernah menjadi bagian klub legendaris Brasil Fluminense ini lagi-lagi melesakkan dua gol. Tak seperti tiga laga sebelumnya, dua gol ini sama-sama lewat sundulan.

Kehadiran pemain-pemain pengumpan seperti Stefano Lilipaly, Terens Puhiri, hingga Jonathan Bustos, membuatnya tampil garang. Meski baru bermain bersama chemistry sudah terjalin dengan baik.

Sebelum moncer di Liga 1, Pato sudah menunjukkan aksi-aksinya dalam Piala Presiden 2022. Dari sembilan pertandingan, Pato mengoleksi enam gol yang ini membuatnya jadi top skor turnamen.

Sepanjang karier sebagai pemain profesional sejak 2016, musim 2022/2023 menjadi yang tergarang. Hanya pada musim ini saja, padahal baru di awal musim, total golnya sudah dua angka jika digabung dengan gol pada masa pramusim.

Tahun-tahun sebelumnya, di kompetisi Brasil, Slovakia, dan Korea Selatan, jumlah golnya tak pernah lebih dari enam dalam semusim. Dengan usia 27, bisa dibilang ini usia keemasan Pato.

Dengan 28 pertandingan tersisa, Pato masih bisa terus menari di kompetisi. Yang pasti tak ada jaminan sepatu emas akan jadi miliknya, sebab konsistensi yang bakal menentukan jumlah golnya.

[Gambas:Video CNN]