Setelah bursa transfer usai, sejumlah klub mereguk keuntungan dari penjualan pemain. Manchester City secara mengejutkan ada di daftar tersebut.
Bursa transfer dan proses jual-beli pemain merupakan hal paling menarik untuk diikuti sebelum kompetisi dimulai. Sejumlah klub berlomba-lomba membeli pemain yang dianggap bisa meningkatkan kekuatan tim.
Klub-klub juga melepas pemain yang dinilai tak lagi sesuai dengan skema permainan atau memilih melepas pemain karena ada tawaran besar dari klub lain. Hal tersebut yang kemudian bisa mendorong sejumlah klub meraih keuntungan besar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut tujuh klub yang paling untung dari penjualan pemain di bursa transfer menurut data transfermarkt:
Ajax Amsterdam menjadi klub yang paling menangguk banyak keuntungan di bursa transfer kali ini. Mereka mendapatkan uang sebesar 216,22 juta euro alias Rp3,2 triliun.
Penjualan terbesar Ajax adalah dari hasil Antony dan Lisandro Martinez ke Manchester United. Sedangkan di posisi ketiga ada Sebastian Haller yang dikirim ke Borussia Dortmund.
![]() |
Manchester City yang selama ini identik dengan status klub paling boros di bursa transfer kini justru duduk di peringkat kedua klub paling banyak meraih uang dari penjualan pemain.
Man City mendapatkan uang sebesar 159,9 juta euro alias Rp2,3 triliun. Penjualan tiga bintang yaitu Raheem Sterling ke Chelsea serta Gabriel Jesus dan Oleksandr Zinchenko ke Arsenal jadi alasan utama Man City mereguk banyak uang di jendela transfer kali ini.
![]() |
Klub Portugal, Benfica meraih uang sebesar 127,3 juta euro alias Rp1,8 triliun dari bursa transfer kali ini.
Penjualan Darwin Nunez ke Liverpool yang menyentuh angka 75 juta euro jadi sumber pemasukan terbesar Benfica. Selain itu, mereka juga menjual striker lainnya, Roman Yaremchuk ke Club Brugge di Liga Belgia dan Everton ke Flamengo.
Baca lanjutan berita ini di halaman berikut >>>