Asisten pelatih Timnas Indonesia U-20 Nova Arianto bereaksi setelah timnya dibanding-bandingkan dengan Timnas Indonesia U-16 jelang Kualifikasi Piala Asia U-20 2022.
Indonesia U-20 akan melakoni Kualifikasi Piala Asia U-20 2022 di Stadion Gelora Bung Tomo, 14-18 September. Garuda Muda tergabung dalam Grup F bersama Vietnam, Hong Kong, dan Timor Leste.
Akan tetapi kurang dari sepekan jelang turnamen tersebut, Indonesia memiliki persiapan yang kurang ideal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tim asuhan Shin Tae Yong itu gagal menang dalam dua laga uji coba, ditahan Persis Solo U-18 0-0 dan kalah 1-2 dari Persija Jakarta U-18.
Hasil kurang meyakinkan itu membuat Indonesia U-20 dibanding-bandingkan dengan Timnas Indonesia U-16 yang juara Piala AFF U-16 2022.
"Dibantai klub-klub lokal, gimana Piala Dunia. Jangan malu-maluin Bima Sakti lokal pride kata Markus saja bisa bantai Vietnam dua kali. Tolong jangan ada alasan lagi kalau gak bisa bantai Vietnam," tulis salah satu netizen dalam unggahan Nova soal 'pemain sombong'.
Komentar miring itu pun ditanggap santai Nova Arianto. Mantan pemain Persib Bandung dan Sriwijaya FC itu mengaku Timnas Indonesia U-20 memahami belum tampil bagus dalam dua uji coba.
"Kami bisa memahaminya, mas, karena memang di dua pertandingan uji coba performa tim belum baik," kata Nova.
"Tetapi kita tidak perlu berpikir kenapa tim ini bisa dan ini tidak bisa, karena bertambahnya usia mereka maka levelnya berbeda," ucap Nova menambahkan.
Di mata Nova, mencari solusi dari perbedaan prestasi atau pencapaian setiap kelompok umur jadi tugas tim pelatih.
"Nah itu yang akan menjadi tugas kami bagaimana di level usia 16 bisa kenapa mereka masuk di level usia di atasnya semuanya kelihatan sulit," tutur Nova Arianto.
(sry/jun)