Pelatih Liverpool Jurgen Klopp mengakui bahwa bek-bek Liverpool di lini belakang tidak bermain baik ketika kalah 1-4 dari Napoli di ajang Liga Champions.
Liverpool lebih dulu kebobolan empat gol oleh Napoli sebelum akhirnya mencetak satu gol balasan lewat Luis Diaz. Kekalahan telak itu jadi awal yang buruk bagi Liverpool yang berusaha memburu gelar Liga Champions ketujuh dalam sejarah mereka.
Seusai pertandingan, Klopp mengakui bahwa timnya tampil buruk di hadapan Napoli.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertama, Napoli bermain sangat bagus dan kami tidak Itu adalah penjelasan pertama atas kekalahan ini."
"Dalam dua gol terakhir, kami benar-benar terlihat seolah membiarkan Napoli mencetak gol dengan mudah. Kami seharusnya bisa bertahan jauh lebih baik," kata Klopp dalam wawancara dengan BT Sport, dikutip dari situs resmi Liga Champions.
Dua gol terakhir yang dimaksud Klopp adalah saat Giovanni Simeone dan Piotr Zielinski membobol gawang Alisson. Simeone tinggal menceploskan bola ke gawang yang kosong memaksimalkan assist Khvich Kvaratskhelia.
Sedangkan gol terakhir yang dicetak Zielinski, lini belakang Liverpool benar-benar kepayahan menanggulangi serangan cepat Napoli.
Klopp menganggap secara keseluruhan Liverpool juga tidak bermain sebagai sebuah kesatuan.
"Kami tidak benar-benar tampil apik di laga ini. Kami tidak tampil kompak, baik itu saat bertahan maupun menyerang. Kami terlalu melebar."
"Kami mencoba mencari solusi atas situasi ini namun kami tidak benar-benar bisa bermain secara tim. Kami tidak terkoneksi [satu sama lain]," ucap Klopp.
Liverpool tertinggal 0-3 di babak pertama dan kemudian kebobolan gol keempat saat babak kedua berjalan dua menit. Piotr Zielinski mencetak dua gol untuk Napoli sedangkan dua gol lainnya dipersembahkan Andre Zambo Anguissa dan Giovanni Simeone.