Striker Idola Hokky Caraka, Bukan Bepe atau Kurniawan DY

Striker Timnas Indonesia U-20 Hokky Caraka membocorkan pemain idolanya setelah digadang-gadang mirip Bambang 'Bepe' Pamungkas dan Kurniawan Dwi Yulianto.

Nama Hokky Caraka kian meroket usai tampil trengginas saat Indonesia meraih kemenangan telak 4-0 atas Timor Leste di laga perdana Kualifikasi Piala Asia U-20 2023, Rabu (14/9).

Bertanding di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Hokky dinobatkan sebagai man of the match Indonesia vs Timor Leste lantaran mencetak hattrick.

Dua gol Hokky Caraka tercipta lewat sundulan mematikan memanfaatkan umpan silang dari sayap. Hal tersebut membuat netizen menyamakan Hokky dengan legenda Persija, Bambang Pamungkas.

Sebagian juga menyebut Hokky sebagai penerus striker legendaris Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto. Maklum selama ini belum ada penyerang Indonesia yang tampil konsisten bak Kurniawan dan Bepe.

Pemain muda PSS Sleman itu tak mau besar kepala disamakan dengan Bepe dan Kurniawan. Ia menegaskan perjalanan kariernya masih panjang dan butuh proses ke arah konsisten.

"Amin, doanya saja jika disamakan dengan Bepe atau Kurniawan. Tapi, saya kan masih muda jadi perjalanannya masih jauh. Belum pantas disama-samakan dengan pemain legenda," kata Hokky saat ditemui CNNIndonesia.com di Lapangan Tot Heil Onzer Ribbenkast (THOR), Kamis (15/9).

Ketika ditanya soal pemain idola, Hokky Caraka dengan lantang menjawab: "Erling Haaland. Serius, Mas!"

"Mas Bepe dan Kurniawan memang striker legendaris Indonesia, tapi inspirasi saya Haaland. Mungkin karena beda generasi kali ya jadi idola saya pemain luar saat ini," ujar Hokky.

Popularitas Haaland memang sedang melambung bersama Manchester City awal musim ini. Dengan usia yang masih muda, Haaland menjelma sebagai salah satu striker paling berbahaya di muka bumi.

[Gambas:Video CNN]

Pria berusia 22 tahun tersebut sudah mengoleksi 13 gol dari sembilan penampilan bersama Manchester City di semua kompetisi. Terkini Haaland mencetak gol 'gila' saat Man City mengalahkan Borussia Dortmund 2-1.

Tendangan akrobatik Haaland menyambut umpan silang Joao Cancelo jadi penentu kemenangan The Citizens atas Dortmund. Uniknya, musim lalu Haaland bersinar bersama Dortmund.

Karakter Haaland yang haus gol dan berpostur tinggi membuat Hokky Caraka tak ragu untuk menjadikannya sebagai idola.

"Suka sama gaya permainannya. Dia tinggi besar, finishingnya, dan ambisius. Maksudnya punya rasa percaya diri tinggi kalau dimainkan. Bukan tinggi hati lho ya, mas," ujar Hokky sambil tertawa.

Belum lama ini pemain kelahiran Gunung Kidul, DIY, itu ramai diperbincangkan karena disebut tinggi hati oleh pelatih Shin Tae Yong. Hokky membantah pernah bersikap tinggi hati.

"Ya soal itu saya tak merasa. Mungkin salah terjemahkan dan maksudnya adalah makin percaya diri. Tapi, nasihat itu tetap saya simpan agar selalu rendah hati."

"Kemarin cetak hattrick juga mungkin karena emosi. Maksudnya ingin membuktikan saya bukan tinggi hati, tapi mulai menemukan kepercayaan diri saat bermain," terang Hokky.